Pemkot Palu Libatkan 50 Organisasi Peduli Lingkungan

Palu,  (antarasulteng.com) - Pemerintah Kota Palu, Sulawesi Tengah, melibatkan kurang lebih 50 organisasi peduli lingkungan didaerah tersebut, dalam rangka untuk meraih Adipura tahun 2016.

"Pelibatan ini merupakan rangsangan, agar masyarakat dapat terbiasa dan merawat lingkungannya," ungkap PJ Wali kota Palu, Mohammad Hidayat Lamakarate, di Palu, Rabu.

50 organisasi lingkungan tersebut, terdiri dari Mahasiswa Pecinta Alam (Mapala) se-perguruan tinggi di Kota Palu. Kemudian, Kelompok Pecinta Alam (KPA) yang terdapat di semua kelurahan se-kota tersebut.

Tidak hanya itu, pemerintah kota setempat juga melibatkan Siswa Pecinta Alam (Sispala) yang ada di semua sekolah mulai tingkat SMP dan SMS sederajat.

Selain lembaga pecinta alam yang ada dijenjang pendidikan, Pemkot Palu juga melibatkan pemerhati lingkungan baik Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) atau non LSM yang dapat menyatukan visi dan misi untuk menciptakan Kota Palu bersih dan hijau.

Pemerintah Kota Palu, Kata dia, pelibatan organisasi profesi tersebut terangkum dalam satu gerakan save Palu green and cleen, yang berujung pada cita - cita meraih adipura.

Dengan itu, urai dia, Pemkot Palu sangat berharap dengan adanya pelibatan organisasi profesi dapat mewujudkan visi Pemkot Palu dalam menciptakan kota bersih dan hijau, yang dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat.

Olehnya, sebut dia, lembaga yang dilibatkan dapat memberikan sumbangsihnya baik ide gagasan dan tindakan untuk mewujudkan keinginan Pemkot Palu tersebut.

"Kami sangat mengharapkan peranan dari lembaga peduli lingkungan, untuk bersama - sama pemerintah mewujudkan cita - cita meraih adipura," ujarnya.

Lebih lanjut dia mengatakan, gerakan save green and clean akan dideklarasikan pada Minggu 17/1 di lapangan vatulemo Palu, yang dihadiri oleh berbagai muspida dan masyarakat serta organisasi profesi lingkungan.