Pemprov Proyeksikan Pendapatan Daerah Rp4,9 Triliun

id apbd

Pemprov Proyeksikan Pendapatan Daerah Rp4,9 Triliun

Ilustrasi (antaranews)

Palu,  (antarasulteng.com) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah memproyeksikan kemampuan keuangan daerah khususnya pendapatan daerah pada 2021 mencapai Rp4,9 triliun dari kondisi saat ini Rp3,2 triliun.

Proyeksi tersebut dikemukakan Gubernur Sulawesi Tengah Longki Djanggola pada pengajuan rancangan akhir Rencana Pembangunan Jangka Menengah 2016-2021 di Palu, Selasa.

Menurut Longki, selama ini pertumbuhan pendapatan daerah terus mengalami peningkatan rata-rata 20,29 persen per tahun sehingga pemerintah memproyeksikan pertumbuhan pendapatan daerah hingga 2021 nanti juga semakin cerah.

"Pendapatan daerah pada 2011 hanya Rp1,4 triliun dan hingga 2015 menjadi Rp2,9 triliun," katanya.

Pendapatan tersebut salah satunya ditopang dari Pendapatan Asli Daerah yang setiap tahunnya juga mengalami peningkatan baik target maupun realisasinya.

Loncatan PAD selama lima tahun (2011-2015) kata Longki, menunjukkan kenaikan rata-rata 21,07 persen. Jika pada 2011 PAD yang ditargetkan hanya Rp446,5 miliar, menjadi Rp955,5 triliun pada 2015.

Menurut Longki pemerintah provinsi Sulawesi Tengah telah efektif menggali sumber-sumber pendapatan asli daerah, namun masih banyak potensi lainnya yang dapat dikembangkan.

"Sehingga kita berharap PAD nantinya akan semakin tinggi," katanya.

Kontribusi terbesar dalam peningkatan pendapatan asli daerah adalah sektor pajak daerah dengan rata-rata pertumbuhan 15,14 persen.

"Pengelolaan pajak daerah harus lebih maksimal," katanya.