Disparekraf Siapkan Anggaran Rp2,9 Miliar Penataan Togean

id togean

Disparekraf Siapkan Anggaran Rp2,9 Miliar Penataan Togean

Sunset di Kepulauan Togean (http://togeanpolhut.weebly.com)

Palu,  (antarasulteng.com)  Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi Sulawesi Tengah menyiapkan anggaran Rp2,9 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK), yang diperuntukkan untuk penataan kawasan di Kepulauan Togean, Kabupaten Tojo Una-una tahun 2017 mendatang.

Selain alokasi dari DAK, Kepala Disparekraf Sulteng Hj Siti Norma Mardjanu mengatakan di Palu, Selasa, pihaknya juga mendapatkan dukungan dari Kementerian Pariwisata dalam pengembangan Kawasan Strategis Pariwisata Nasional(KSPN) di Sulteng.

"Berdasarkan PP 50 tahun 2011 tentang Rencana Induk Pariwisata Nasional di Sulteng, hanya satu saja wilayah yang masuk KSPN yakni kepulauan Togean. Sementara Kabupaten Donggala dan Sigi masuk Kawasan Pengembangan Pariwisata Nasional," ungkapnya.

Menurut Norma, Kepulauan Togean saat ini masuk pada jajaran top 10 Indonesia untuk bentang laut dan top 30 secara nasional untuk wisata kemaritiman bahari. Meski demikian kata dia, di Togean masih terkendala jaringan telekomunikasi dan pasokan listrik yang belum maksimal

Selain itu, pemerintah terus berupaya menambah transportasi laut di kawasan itu. Hal itu disebabkan setiap tahunnya, wisatawan yang datang mencapai 50 ribu orang. Terkait sulitnya wisatawan dalam memperpanjang visa tinggal, pihaknya telah mengupayakan pemerintah setempat untuk membentuk kantor imigrasi.

"Bupati sudah menyiapkan ruang kantor Imigrasi, direncanakan tahun 2017 mendatang. Karena turis yang datang selalu memperpanjang visanya keluar daerah seperti Gorontalo, Kendari dan juga Makassar," ujarnya.

Selain itu Pemprov Sulteng juga membenahi sejumlah destinasi wisata untuk meningkatkan kunjungan wisatawan, termasuk dari mancanegara agar lebih banyak lagi.

"Kita benahi dengan melihat skala prioritasnya," tambah Norma.

Ia mengatakan objek-objek wisata yang mendapat prioritas pembenahan sarana dan prasana penunjang itu, termasuk Teluk Palu dan Tanjung Karang di Kabupaten Donggala. Karena dua objek tersebut, selama ini banyak dikunjungi wisatawan dan dekat dengan Ibu Kota Provinsi Sulteng yakni Kota Palu.