Washington (antarasulteng.com) - Sebuah lembaga pengawas kebijakan pemerintahan Amerika Serikat sepakat mengkaji ulang seaman ap informasi yang menjadi rahasia negara boleh dibicarakan di resort pribadi Presiden Donald Trump di Mar-a-Lago, Florida.
Keputusan ini diambil setelah para wakil rakyat dari Partai Demokrat gerah terhadap kebiasaan Trump membahas masalah-masalah negara di villa pribadinya itu.
Badan Akuntabilitas Pemerintah (GAO) akan menyelidiki apakah agen-agen Secret Service mesti ikut menjaga Mar-a-Lago dan mengevaluasi anggaran negara untuk para pegawai pemerintah yang pergi ke sana.
GAO juga akan memeriksa apakah Trump telah menyetorkan keuntungan yang didapat dari hotel-hotelnya kepada Departemen Keuangan.
11 Januaria silam pengacara Trump telah menyatakan bahwa Trump akan menyumbangkan keuntungan Trump Hotel dari pemerintah asing yang berkunjung ke sana, kepada Departemen Keuangan.
Cara Presiden Trump menangani rahasia negara di Mar-a-Lago menjadi sorotan legislatif setelah muncul foto-foto tamu asing di resort itu di mana di sebuah ruang makan terlihat Trump bersama dengan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe tengah mengkaji dokumen-dokumen peluncuran peluru kendali Korea Utara.
Gedung Putih sendiri membantah ada rahasia negara yang dibahas dalam ruang makan itu.
Elijah Cummings, anggota DPR dari Partai Demokrat yang juga anggota Komisi Pengawasan dan Reformasi Pemerintahan, menyetakan kemarin bahwa GAO kan mengkaji kembali bagaimana Trump menghabiskan akhir pekannya di resort itu yang disebut Trump sebagai "Gedung Putih Musim Dingin."
Berita Terkait
Uni Eropa perlu capai otonomi pertahanan agar tak tergantung NATO
Senin, 12 Februari 2024 14:39 Wib
Gedung Putih kecam keras komentar Trump soal NATO
Senin, 12 Februari 2024 7:26 Wib
Dunia harus bersiap bila Trump menang Pilpres AS pada 2024
Selasa, 16 Januari 2024 7:37 Wib
Jika menang, Trump bersumpah akan hukum mati pelaku perdagangan anak
Sabtu, 22 Juli 2023 22:35 Wib
Trump tiba di New York untuk hadiri sidang dakwaan dirinya
Selasa, 4 April 2023 14:50 Wib
Twitter Inc tutup akun berafiliasi dengan medsos Trump
Jumat, 7 Mei 2021 13:16 Wib
Facebook akan kaji ulang soal periode blokir akun Donald Trump
Kamis, 6 Mei 2021 9:12 Wib
Facebook dilaporkan telah hapus video wawancara Donald Trump
Kamis, 1 April 2021 9:36 Wib