Perindo Kumpulkan 27.000 KTA Hadapi Verifikasi KPU

id perindo

Perindo Kumpulkan 27.000 KTA Hadapi Verifikasi KPU

Suasana Rapat Koordinasi Terbatas Partai Perindo Sulawesi Tengah (Ist)

Palu, (Antarasulteng.com) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Perindo Sulawesi Tengah mengaku telah mengumpulkan sebanyak 27.000 Kartu Tanda Anggota (KTA) sebagai salah satu syarat menghadapi verifikasi faktual Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Sekretaris DPW Perindo Sulteng Mahfud Masuara mengemukakan di Palu, Sabtu, pihaknya siap menghadapi verifikasi KPU untuk pemilihan legislatif 2019, yang akan digelar bulan Juni 2017.

"Verifikasi di tingkat pusat akan berlangsung sekitar bulan Juni ini, kami telah mengirimkan 27.000 KTA kepada DPP Perindo di Jakarta," ungkap Mahfud.

Ia optimistis Perindo akan lolos verifikasi faktual yang dilaksanakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Mantan Ketua KPU Kabupaten Donggala itu juga meyakini bahwa partai besutan Hary Tanoesoedibjo ini pasti akan menjadi peserta Pemilu 2019, serta meraih kursi legislatif di beberapa daerah di Sulawesi Tengah.

"Perindo sejak 2016 telah membentuk semua perangkat pengurus sampai di tingkat DPRT atau desa yang ada di 175 kecamatan se-Sulawesi Tengah," urainya.

Bahkan, sebut dia, semua pengurus di 12 kabupaten dan 1 kota telah memiliki sekretariat atau kantor permanen yang dilengkapi dengan segala sarana dan prasarana yang diperlukan.

"Syarat yang di persyaratkan oleh KPU yaitu sekretariat dan foto ppresiden serta wakil Presiden, semuanya telah lengkap," katanya.

Namun, aku dia, yang menjadi problem kecil yaitu mengenai administrasi kependudukan bagi pengurus dan anggota di wilayah pemekaran.

Selain itu, kata dia, lambannya pencetakkan dan pembuatan identitas kependudukan oleh pemerintah dalam negeri, turut serta memberikan dampak terhadap administrasi keanggotaan partai politik.

DPW Perindo Sulteng akan terlibat secara aktif untuk memenangkan salah satu kandidat calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada 2018 mendatang yang digelar di Kabupaten Donggala, Parigi Moutong dan Morowali.