Ahmad Ali: Parpol Wajib Laksanakan Fungsi Sosial

id nasdem

Ahmad Ali: Parpol Wajib Laksanakan Fungsi Sosial

Ketua DPW Partai NasDem Sulteng, H. Ahmad H. Ali (Antarasulteng.com/Istimewa)

Palu,  (antarasulteng.com) - Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Sulawesi Tengah, Ahmad M Ali mengatakan Partai Politik (Parpol) wajib melaksanakan fungsi sosial, selain melaksanakan fungsi politiknya.

"Karena selama ini, kami melihat Parpol itu selalu jauh dengan masyarakat. Sementara masyarakat hanya melihat Parpol itu dengan menjalankan fungsi politiknya saja, tetapi mengesampingkan fungsi-fungsi sosialnya," kata Ahmad Ali dihubungi dari Palu, Sabtu.

Dengan adanya kesadaran itu, bagi Partai NasDem kembali untuk mencoba mendekatkan diri dengan semua kalangan masyarakat, dengan harapan masyarakat bisa kembali memiliki kepercayaan kepada Parpol.

"Kalau itu sudah tercapai, maka harapan kita untuk membuat sistem demokrasi dengan baik dapat tercapai," ujarnya.

Selama Ramadan tahun 2017, NasDem Sulteng melaksanakan sejumlah kegiatan amal bakti diantaranya membagikan 25 ribu paket Takjil kepada seluruh masyarakat di Sulteng. Membagikan 25 ribu paket bahan pokok kepada mereka yang berhak mendapatkannya di seluruh Sulteng.

Memberikan bingkisan kepada seluruh pengurus Partai NasDem, hinga ditingkatan pengurus dewan pimpinan rukun tetangga (DPRT). Membagikan sarung kepada seluruh pengurus Masjid di Sulteng.

Serta memberangkatkan sebanyak 800 orang dengan 72 mobil untuk masyarakat yang Mudik lebaran di seluruh wilayah Sulteng.

Terkait dengan total belanja selama seluruh rangkaian kegiatan di bulan Ramadan, Ahmat Ali menyatakan bahwa pihaknya tidak menghitung berapa belanja yang telah dilakukan, karena mereka sadar bahwa apa yang telah dilakukan tidak dapat dihitung dengan berapa jumlah rupiah yang dikeluarkan.

"Karena semua pihak dan fungsionaris Partai NasDem memberikan kontribusi untuk kelancaran dan kebaikan dari kegiatan tersebut," ungkapnya.

Lebih lanjut, kata dia, kontribusi itu pun tidak dapat diukur dengan rupiah, tetapi pihaknya sadar bahwa yang telah dilakukan jauh dari cukup. Karena pihaknya menyadari, masih banyak mereka yang berharap untuk tersentuh program tersebut, tapi NasDem Sulteng belum mampu menyentuh itu.

"Kebaikan itu tidak hanya menjadi milik NasDem tetapi menjadi milik bersama," imbuhnya.

Ahmad berharap program sosial seperti itu, dapat diikuti oleh partai-partai politik yang lain, karena kalau kemudian partai politik melaksanakan fungsi sosialnya, maka yang terjadi semua masyarakat akan dapat tersantuni.

Partai NasDem menyadari bahwa tidak harus menunggu atau nanti merasa cukup baru melakukan perbuatan baik. Karena tujuan dari partai, bagaimana bisa berguna bagi masyarakat dan berguna bagi orang lain. (skd)