Jalur Mudik Kebun Kopi Sepi

Parimo, Sulteng,  (antarasulteng.com) - Jalur mudik lebaran pada poros jalan nasional Taweli-Toboli atau lebih dikenal dengan poros Kebun Kopi, pada Minggu, tampak sepi dibandingkan hari-hari sebelumnya yang sangat ramai.

"Kebanyan yang melintas hanya sepeda motor," kata Bram, seorang petugas polisi di kawasan itu, Minggu.

Ia mengatakan hari ini tidak terlihat satupun bis angkutan kota antaraprovinsi dan angkutan kota dalam provinsi (AKAP/AKDP) yang melintas di jalur penghubung Trans Sulawesi ke Palu, Ibu Kota Provinsi Sulteng tersebut.

Kendaraan yang melintas hanya beberapa buah mobil pribadi saja, kata dia.

Jalur yang terkenal rawan longsor dan kecelakaan lalulintas itu beberapa hari sebelumya sangat padat dilewati kendaraan angkutan barang maupun penumpang.

Poros Taweli-Toboli merupakan jalur yang selama ini paling ramai dilewati kendaraan yang datang dari berbagai kota dalam maupun luar wilayah Sulteng.

Di sepanjang poros tersebut terlihat pula sejumlah alat berat yang disiagakan Dinas Bina Marga Provinsi Sulteng guna mengantisipasi bencana tanah longsor.

Terdapat cukup banyak titik-titik longsor di sisi kiri dan kanan jalan sepanjang sekitar 47 km tersebut.

Sementara rumah makan dan para pedagang buah serta sayur di kawasan Kebun Kopi juga tampak tutup di hari raya Idul Fitri 1438 Hijriah karena merayakan Lebaran.

Jalur Kebun Kopi memiliki sekitar 300 tikungan tajam dan jalannya berkelok-kelok. (skd)