Pengadaan Beras Di Tolitoli 2.824 Ton

id bulog

Pengadaan Beras Di Tolitoli 2.824 Ton

Beras bulog (FOTO ANTARA/Eric Ireng)

Tolitoli, Sulteng,  (antarasulteng.com) - Pengadaan beras untuk kebutuhan stok nasional di Kabupaten Tolitoli dan Buol, Sulawesi Tengah, hingga kini sudah terealisasi sebanyak 2.824 ton.

Kepala Sub Divisi Regional Bulog Tolitoli Yusri Pakke, yang dihubungi di Tolitoli, Jumat, mengatakan target pengadaan beras di daerah itu selama 2017 adalah 5.000 ton.

Dengan prosentase realisasi yang sudah melebihi 50 persen itu, Yusri optimitis target yang ditetapkan Bulog untuk pengadaan kali ini kemungkinan besar terpenuhi.

"Itu target dan optimistis bisa terealisasi 100 persen, bahkan melebihinya, apalagi dengan adanya ketentuan baru soal harga pembelian beras petani," kata dia.

Pihaknya terus gencar melakukan pembelian beras maupun gabah petani, hanya saja untuk pengadaan gabah di Tolitoli dan Buol sampai sekarang belum terealisasi.

"Kami belum berhasil menyerap gabah petani," kata Yusri seraya menjelaskan bahwa petani selama ini tidak terbiasa menjual gabah.

Gabah petani langsung mereka proses menjadi beras dan kemudian menjualnya sehingga cukup sulit untuk membeli gabah.

Kepala Perum Bulog Sulteng Suprianto membenarkan pengadaan gabah di provinsi ini masih sangat kecil dibandingkan beras.

Hingga akhir Agustus 2017 ini, kata dia, Bulog Sulteng baru berhasil membeli gabah sekitar 35 ton. "Semuanya berasal dari petani di Kabupaten Parigi Muotong," kata Suprianto.

Meski realisasi masih kecil, tetapi Bulog Sulteng tetap membeli gabah petani.

Sementera pengadaan beras di provinsi ini sampai saat ini sudah mencapai 22 ribu ton dari prognosa sebanyak 42.160 ton yang ditetapkan Bulog. (skd)