Beijing (antarasulteng.com) - Badan Pusat Meteorologi Nasional China (NMC) memberikan tanda biru terhadap topan Mawar yang diperkirakan mendarat di Provinsi Guangdong, Minggu (3/9).
Topan ke-16 tahun ini tersebut terlihat melintas di atas Laut China Selatan atau pada posisi 590 kilometer di sebelah tenggara Kota Shenzhen, Provinsi Guangdong, Jumat (1/9) pukul 17.00 waktu setempat (16.00 WIB) dengan kecepatan angin 18 meter per detik sebagaimana pengamatan NMC yang dikutip Peoples Daily, Sabtu.
NMC memperkirakan badai Mawar makin menguat saat mengarah ke baratlaut dengan kecepatan sekitar 10 kilometer per jam.
Saat kecepatan angin 38 meter per detik berpotensi menimbulkan tanah longsor di pesisir Provinsi Guangdong. Namun setelah itu kecepatan angin melemah.
Mulai Jumat (1/9) hingga Sabtu, badai Mawar melintas di dekat Provinsi Fujian, China, dan Taiwan.
NMC meminta pemerintah setempat mengambil tindakan penanggulangan bencana dan memerintahkan kapal-kapal kembali ke pelabuhan.
Dalam menentukan tingkat bahaya badai, pemerintah China menetapkan empat warna, yakni merah yang berarti sangat bahaya. Diikuti oranye, kuning, dan biru. (skd)
Berita Terkait
Pengungsi Rohingya terpaksa pindah dari kamp akibat topan dahsyat
Sabtu, 18 November 2023 19:52 Wib
Setelah banjir bandang, China dilanda Topan In-fa
Minggu, 25 Juli 2021 17:34 Wib
Bandara Shanghai China ditutup gara-gara topan
Minggu, 25 Juli 2021 13:04 Wib
Ini sosok Teguh Esha "Ali Topan" di mata Ilham Bintang
Selasa, 18 Mei 2021 9:18 Wib
BMKG: Siklon Tropis Surigae berkembang jadi topan
Rabu, 14 April 2021 13:57 Wib
Pusat-pusat evakuasi di Australia Barat dibuka saat topan meningkat
Minggu, 11 April 2021 12:31 Wib
Aktor pemeran Ali Topan wafat
Selasa, 19 Januari 2021 12:51 Wib
Kim Jong Un kunjungi area terdampak topan
Minggu, 6 September 2020 17:04 Wib