Kerajaan Negeri Pahang akan hadiri Festival Pesona Palu Nomoni

id FPPN

Kerajaan Negeri Pahang akan hadiri Festival Pesona Palu Nomoni

Wali Kota Palu Hidayat (ketiga kanan) didampingi Wawali Sigit Purnomo Said berpose bersama rombongan pejabat Kerajaan Negeri Pahang, Malaysia di Kota Palu, Minggu (17/9) (Antarasulteng.com/pawon)

Dato Johari: Kota Palu memiliki potensi wisata yang besar
Palu (Antarasulteng.com) - Pemerintah Kerajaan Negeri Pahang, Malaysia, mengapresiasi pelaksanaan Festival Pesona Palu Nomoni (FPPN) yang akan dihelat pada 22 s/d 27 September 2017 di Pantai Teluk Palu.

Kesan itu disampaikan salah seorang pejabat Kerajaan Negeri Pahang Malaysia, Dato Johari bin Hussain di sela kunjungan mereka di Kota Palu, Minggu.

Menurut Dato Johari, FPPN menarik untuk dikunjungi karena di dalam pelaksanaannya total digelar penampilan budaya. Hal ini juga sebagai upaya untuk menarik minat wisatawan mancanegara berkunjung ke Palu.

Bahkan, kata Menteri Olahraga Pahang ini, pemerintah setempat bersama Kerajaan Pahang akan ikut hadir memeriahkan FPPN.

"Kerajaan Negeri Pahang akan bersama pemerintah Kota Palu kembali memeriahkan pelancongan kegiatan FPPN, Insya Allah tak ada halang rintang," ucap Dato Johari.

Pihak Kerajaan Pahang juga berterima kasih atas layanan dan jamuan yang diberikan Pemkot Palu dalam kunjungan kerja mereka selama dua hari berada di ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah itu.

Pihak kerajaan Pahang meminta Wali Kota Hidayat dan Wakil Wali Kota Palu, Sigit Purnomo Said alias Pasha Ungung berkunjung ke negeri mereka di semenanjung Malaysia sebagai mana kunjungan pertama yang dilakukan Wawali Sigit Purnomo Said.

"Kami datang ke Kota Palu sebagai kunjungan balasan seperti apa yang dilakukan Wakil Wali Kota Palu sebelumnya yang kami undang ke Negeri Pahang untuk mempererat persaudaraan dan mengembangkan kerja sama yang bisa dilakukan untuk kesejahteraan rakyat," tuturnya.

Kerja sama bilateral yang dibangun kedua belah pihak ini diharapkan dapat terus dipertahankan, khususnya bidang pariwisata dan program Gerakan Gali Gasa (3G) yang diusung pemerintah Kota Palu sebagai salah satu program prioritas di daerah itu.

Menurutnya Dato Johari, Kota Palu memiliki potensi wisata dengan keindahan gunung sungai dan teluknya, sebagai sebuah ciri khas daerah ini yang dapat memicu tumbuh kembangnya perekonomian baru.

Ia juga menyinggung bahwa kuliner khas Palu memiliki kemiripan dengan kuliner negerinya, sebagaimana disebut rumpun Melayu itu sudah terbina sejak lama dan ini tidak menjadi kejanggalan bagi mereka.

"Yang pastinya hubungan yang terdahulu terbina kita semarakan kembali dengan mekanisme-mekanisme yang ada supaya rumpun Melayu ini terus mekar bukan hanya di bumi Palu tapi turut dirasakan dan dinikmati pihak kami di Semenanjung Malaysia," tuturnya.