Donggala (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala, Sulawesi Tengah memulai uji coba program makan bergizi gratis di daerah itu untuk menurunkan kasus stunting.
"Pelaksanaan uji coba makan bergizi gratis itu diikuti sebanyak 210 peserta didik dari SMK Negeri 2 Banawa," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Kabupaten Parimo dan Donggala Sarifah Mogili di Kabonga Besar, Senin.
Ia mengemukakan makan bergizi gratis itu merupakan program Presiden Prabowo Subianto.
"Jadi dengan adanya program uji coba program makan bergizi gratis ini saya sangat mengapresiasi karena sejalan dengan program stunting yang dikembangkan oleh pemerintah pusat dan daerah karena pemerintah tidak ingin ada lagi kasus stunting," ucapnya.
Ia menuturkan dengan adanya program tersebut dapat menurunkan angka stunting di daerah itu bahkan zero kasus.
"Insyaallah stunting di Sulawesi Tengah khususnya di Kabupaten Donggala sedikit demi sedikit akan hilang, harapan saya kedepannya program ini tetap berlanjut terus menerus karena di Donggala masih banyak peserta didik yang stunting," katanya.
Berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) bahwa angka stunting di Kabupaten Donggala dari 32,4 persen pada 2023 naik menjadi 34,1 persen pada 2024.
Namun hingga akhir Juli 2024, prevalensi stunting di Donggala turun mencapai 17,4 persen.
Uji coba makan bergizi gratis di Sulawesi Tengah menyasar 10 sekolah di Kota Palu, Kabupaten Donggala dan Sigi.
"Pelaksanaan uji coba makan bergizi gratis itu diikuti sebanyak 210 peserta didik dari SMK Negeri 2 Banawa," kata Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah II Kabupaten Parimo dan Donggala Sarifah Mogili di Kabonga Besar, Senin.
Ia mengemukakan makan bergizi gratis itu merupakan program Presiden Prabowo Subianto.
"Jadi dengan adanya program uji coba program makan bergizi gratis ini saya sangat mengapresiasi karena sejalan dengan program stunting yang dikembangkan oleh pemerintah pusat dan daerah karena pemerintah tidak ingin ada lagi kasus stunting," ucapnya.
Ia menuturkan dengan adanya program tersebut dapat menurunkan angka stunting di daerah itu bahkan zero kasus.
"Insyaallah stunting di Sulawesi Tengah khususnya di Kabupaten Donggala sedikit demi sedikit akan hilang, harapan saya kedepannya program ini tetap berlanjut terus menerus karena di Donggala masih banyak peserta didik yang stunting," katanya.
Berdasarkan data Survei Kesehatan Indonesia (SKI) bahwa angka stunting di Kabupaten Donggala dari 32,4 persen pada 2023 naik menjadi 34,1 persen pada 2024.
Namun hingga akhir Juli 2024, prevalensi stunting di Donggala turun mencapai 17,4 persen.
Uji coba makan bergizi gratis di Sulawesi Tengah menyasar 10 sekolah di Kota Palu, Kabupaten Donggala dan Sigi.