Wali Kota Palu periksa kesehatan setelah dari Jakarta

id Wali Kota Hidayat,COVID-19 Palu,penanganan corona,virus corona,corona,covid-19,2019-ncov,novel coronavirus 2019

Wali Kota Palu periksa kesehatan setelah dari Jakarta

Wali Kota Palu Hidayat saat memeriksakan diri di RSUD Anutapura Palu setelah berkunjung dari Jakarta, Kamis (19/3) sore. (HO-Hamdi)

Tolong yang baru saja keluar daerah apalagi dari daerah yang sudah positif corona periksakan diri secara sukarela di rumah sakit
Palu (ANTARA) - Wali Kota Palu, Hidayat, menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUD Anutapura Palu, Kamis, setelah berkunjung ke daerah terpapar virus corona di Jakarta, Kamis sore, guna memastikan kondisi kesehatannya di tengah pandemi COVID-19.

"Kita harus secara sukarela memeriksakan diri setelah berkunjung ke daerah yang terpapar COVID-19. Lebih baik mencegah dari pada mengobati," kata Hidayat setelah tiba di Palu.

Setibanya di Bandara Muatiara Sis Al-Jufrie Palu ia disambut Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu, dr Husaema dan langsung menuju RSUD Anutapura untuk menjalani pengambilan sampel daerah di laboratorium untuk keperluan deteksi COVID-19.

Baca juga: Pemkot Palu butuh dukungan kerjasama lintas sektor cegah COVID-19

Pemeriksaan itu dilakukan Wali Kota Palu karena sesuai kesepakatan bersama pemerintah bahwa siapapun yang datang dari wilayah terpapar virus corona wajib menjalani pemeriksaan kesehatan guna mengantisipasi penyebarannya.

"Tolong yang baru saja keluar daerah apalagi dari daerah yang sudah positif corona periksakan diri secara sukarela di rumah sakit," katanya.

Baca juga: Pemprov prioritaskan penyemprotan desinfektan di RS dan puskesmas

Sebelumnya Hidayat mengatakan bagi warga Kota Palu yang baru saja tiba di Palu setelah berkunjung ke daerah atau negara terpapar corona sebaiknya secara sukarela memeriksakan diri ke rumah sakit yang telah ditunjuk Kemenkes.

Hal itu kata dia, penting agar memberi rasa nyaman dan kepastian kepada masyarakat Kota Palu terkait dengan pandemi COVID-19.

"Kalau ada gejala yang mencurigakan lebih baik dirawat inap, sehingga membuat yang lain khususnya keluarga dan lingkungan nyaman dan aman," katanya.

Dirinya juga meminta agar Kemenkes segera melengkapi peralatan laboratorium di daerah agar deteksi COVID-19 di daerah lebih cepat karena sampel darah tidak lagi dikirim ke Jakarta.

Baca juga: Imigrasi Palu perketat pengawasan orang asing
Baca juga: Wali Kota Palu minta Kemenkes lengkapi laboratorium COVID-19 di Palu