Dua atlet Sulteng di pelatnas dipulangkan sementara

Palu (ANTARA) - Dua dari sejumlah atlet Sulawesi Tengah yang selama ini menjalani latihan di Pelatnas Jakarta untuk sementara waktu dipulangkan ke daerah masing-masing menyusul wabah COVID-19.

Kepala Sekretariat KONI Sulteng Edison Ardiles di Palu, Senin, membenarkan kepulangan dua atlet Sulteng dari Pelatnas karena adanya wabah virus corona yang melanda hampir semua negara di belahan dunia, termasuk Indonesia.



"Mereka dipulangkan dan akan kembali lagi ke Pelatnas dalam waktu belum ditentukan," kata Edison.

KONI Sulteng, kata dia, menyambut positif langkah yang dilakukan PB PASI untuk memulangkan atlet dari daerah-daerah karena kondisi yang tidak memungkinkan di Jakarta.

Menurut dia, kebijakan tersebut harus dipatuhi karena semata-mata guna menjaga kesehatan para atlet yang berasal dari sejumlah daerah di Tanah Air, yang selama ini menjalani latihan di Pelatnas Jakarta.

"KIta berharap dan terus mendoakan agar wabah yang sangat ganas dan telah merengut ribuan korban jiwa di sejumlah negara tersebut secepatnya dapat diatasi dengan berbagai upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia," harap Edison.

Sementara itu Ketua Umum Pengprov PASI Sulteng Muhamad Warsita mengatakan dua atlet Sulteng yang menjalani latihan di Pelatnas dan sudah dipulangkan sementara ke Sulteng adalah Daniela Aprilina (putri) dan Rico (putra).



Aprilina merupakan atlet andalan spesialis nomor 200 meter putri dan Rico selama ini turun di nomor spesialis 100 meter dan 200 meter putra.

Atlet, kata dia, termasuk salah satu dari beberapa cabang olahraga yang sangat diharapkan mampu meraih medali emas di PON XX Papua yang dijadwalkan berlangsung pada 2020.

Ketua Umum KONI Sulteng saat rapat kerja KONI se-Sulteng yang berlangsung pada 13-14 Maret 2020 menargetkan minimal merebut lima medali emas di PON XX.."Ya kalau target bisa terealisasi, dipastikan posisi kita akan berada di peringkat yang lebih terhormat lagi," kata dia.

Di PON XIX Jabar 2016, peringkat Sulteng hanya berada di posisi 32 dengan meraih 11 medali terdiri perak dan perunggu.