Seluruh negara bagian di Jerman akan bolehkan lagi laga sepak bola

id Liga Jerman, COVID-19,lockdown Jerman

Seluruh negara bagian di Jerman akan bolehkan lagi laga sepak bola

Pelatih Bayern Muenchen Hans-Dieter Flick dan pemain-pemainnya selama latihan sepak bola di tengah pandemi virus corona di pusat pelatihan Bayern di Saebener Strasse, Muenchen, Jerman pada 24 Aprila 2020. (REUTERS/Andreas Gebert)

Jakarta (ANTARA) - Para pemimpin atau menteri utama negara bagian-negara bagian di Jerman akan menyepakati langkah-langkah untuk lebih jauh melonggarkan pembatasan virus corona dalam sebuah telekonferensi dengan Kanselir Angela Merkel yang dijadwalkan esok Rabu, kata dua orang yang mengetahui masalah ini kepada Reuters, Selasa.

Para menteri utama negara bagian ini diperkirakan akan memberikan lampu hijau untuk bukanya lagi toko-toko besar yang kemungkinan sejak 11 Mei nanti, kata sang sumber.

Toko-toko kecil sudah lebih dulu buka usaha di sejumlah besar negara Eropa sepanjang mematuhi aturan jaga jarak sosial demi memperlambat penyebaran virus corona baru yang sangat menular itu.

Negara bagian-negara bagian di Jerman juga akan membolehkan liga sepak bola Bundesliga melanjutkan lagi musim yang terputus yang kemungkinan besar mulai 15 Mei di bawah syarat-syarat sangat ketat di stadion-stadion tanpa penonton, kata beberapa sumber.

Pada saat yang sama para pemimpin seluruh negara bagian di Jerman bakal membolehkan cabang olah raga luar ruangan untuk amatir dan anak-anak, tambah sumber-sumber itu seperti dikutip Reuters.

Pihak negara bagian juga akan menyepakati untuk membuka lagi sekolah untuk semua jenjang setahap demi setahap, namun demikian murid hanya dibolehkan masuk kelas secara bergiliran, bukan setiap hari masuk.

Pemerintah negara bagian juga berusaha membuka lagi penitipan anak dan taman kanak-kanak guna membantu orang tuanya yang harus bekerja.

Jerman disebut-sebut jauh lebih berhasil mengendalikan penularan virus corona ketimbang kebanyakan negara-negara di Eropa. Di negeri ini, dari setiap 100 carrier (penular) virus hanya 74 lainnya yang terinfeksi. Angka ini jauh di bawah 100 yang merupakan syarat dalam memberlakukan pembatasan yang keras.