Palu (ANTARA) - Tim Penanganan COVID-19 Provinsi Sulawesi Tengah mencatat pada 13 Mei 2020, terdapat tujuh pasien pengidap virus corona jenis baru itu dinyatakan sembuh oleh dokter dan tim medis yang menangani.
Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatina) COVID-19 Provinsi Sulteng Muhammad Haris Kariming di Palu, Rabu menjelaskan tujuh orang itu merupakan warga Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Morowali.
"Sebanyak lima orang warga Palu, satu orang warga Kabupaten Sigi dan satu orang warga Morowali. Dari tujuh orang itu, tiga orang sempat dirawat di RSU (Rumah Sakit Umum) Anutapura dan empat dirawat di RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Undata di Kota Palu," katanya.
Sembuhnya tujuh orang dari infeksi virus yang pertama kali ditemukan di Kota Wuhan, China, itu juga dibarengi dengan bertambahnya jumlah warga positif COVID-19.
"Antara lain lima orang warga Kabupaten Buol yang saat ini dirawat di RS (Rumah Sakit) Pratama Buol,"ujarnya.
Selanjutnya satu orang, lanjut Haris, merupakan warga Kabupaten Poso yang dirujuk dan dirawat di RSUD Undata Palu.
Dengan begitu jumlah warga Sulteng yang terinfeksi COVID-19 kini menjadi 101 orang, dengan rincian tiga orang meninggal dunia dan 20 orang sembuh.
"ODP (orang dalam pemantauan) COVID-19 baru tiga orang dan selesai masa pemantauan delapan orang sehingga total ODP saat ini 142 orang," ujarnya.
Sementara pasien dalam pengawasan (PDP) baru, kata Haris, satu orang dan selesai masa pengawasan tiga orang sehingga total 38 orang berstatus PDP.
Ia mengimbau masyarakat agar mendukung tim surveilans dinas kesehatan kabupaten dan kota dalam melakukan pelacakan dan penelusuran terhadap orang-orang yang pernah melakukan kontak langsung dengan pasien COVID-19 guna memutus mata rantai penyebaran dan penularan COVID-19.
