Sigi,Sulteng (ANTARA) - Bupati Sigi, Mohammat Irwan Lapata berharap penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) yang dialokasikan dari dana desa untuk dampak COVID-19 benar-benar didistribusikan tepat sasaran.
"Kalaupun ada warga yang layak, tetapi tidak terdata sebagai penerima bantuan segera di data kembali agar semua bisa mendapatkan dana dimaksud secara merata," katanya saat berkunjung ke Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Kamis.
Bupati Irwan saat bertemu dengan masyarakat Desa Namo dan Bolapapu, Kecamatan Kulawi, meminta aparat desa untuk menyalurkan dana BLT dengan benar. "Artinya mereka yang layak bisa memperolehnya sesuai ketentuan yang berlaku," kata dia.
Irwan juga mengatakan mulai 14 -29 Mei 2020 akan memberlakukan pembatasan jam malam dari pukul 21.00Wita s/d pukul 04.30 Wita.
Kebijakan pembatasan jam malam itu dilakukan Pemkab Sigi dalam upaya memutuskan penyebaran virus corona di seluruh wilayah di Kabupaten Sigi.
Masyarakat hendaknya mentaati pembatasan jam malam tersebut demi menjaga dan mencegah penyebaran COVID-19 di daerah yang berbatasan langsung dengan Palu, Ibu Kota Provinsi Sulteng.
Menurut dia, semua kebijakan pemerintah baik pusat maupun daerah dalam penanganan COVID-19 semata-mata demi keselamatan kita semua.
Karena itu, masyarakat perlu mentaati dan menindaklanjuti aturan dan larangan yang telah ditetapkan pemerintah, termasuk tidak memaksakan diri mudik demi keselamatan diri sendiri, keluarga dan juga orang lain.
"Saya juga minta masyarakat untuk tetap menjaga jarak, tidak usah dulu berjabat tangan, cuci tangan, gunakan masker saat keluar rumah dan menghindari tempat-tempat keramaian, sebab cara itu akan memutuskan mata rantai penyebaran COVID-19," kata Bupati Irwan Lapata.
Sementara Camat Kulawi, Roli mengatakan dalam penyaluran dana BLT dan bantuan sosial lainnya di wilayahnya, dilakukan sesuai dengan mekanisme yang telah ditetapkan.
"Kalaupun ada warga yang layak menerima bantuan dimaksud, namun belum memperolehnya, maka akan didata kembali agar bisa mendapatkan bansos COVID-19," kata dia.
Kecamatan Kulawi merupakan salah satu wilayah di Kabupaten Sigi yang beberapa waktu lalu diterjang bencana banjir bandang akibat tingginya curah hujan di wilayah tersebut.
Ada banyak warga yang terdampak bencana alam dan telah mendapatkan bantuan dari pemerintah daerah. Desa Namo dan Bolapapu beberapa kali dilanda banjir sehingga perlu mendapat perhatian bersama baik pemerintah maupun masyarakat.
Masyarakat hendaknya tetap waspada kala hujan deras karena potensial banjir dan longsor.*
Bupati Sigi harap BLT dana desa tepat sasaran
Bupati Sigi, Mohammad Irwan Lapata (keempat kanan) saat berkunjung ke Lindu, salah satu kecamatan di Kabupaten Sigi sebagai daerah tujuan wisata unggulan.
