Polres Touna bantu warga terdampak COVID-19 di Kepulauan Togean

id Polres, touna, bantu

Polres Touna bantu warga terdampak COVID-19 di Kepulauan Togean

Kapolres Touna AKBP Alfred Ramses Sianipar saat berbagi dengan masyarakat terdampak COVID-19 di Kepulauan Togean, Kabupaten Tojo Una-Una, Sabtu (13/6/2020).(ANTARA/HO-Humas Polres Touna).

Ampana (ANTARA) - Polres Touna membantu warga yang terdampak virus Corona atau COVID-19 di wilayah Kepulauan Togean, Kabupaten Tojo Una-Una (Touna), Sulawesi Tengah.

Kapolres Touna AKBP Alfred Ramses Sianipar, dihubungi di Ampana, Selasa mengatakan, masyarakat yang dibantu tersebut, adalah mereka yang bermukim di Wakai Kepulauan, di Desa Kabalutan dan Desa Dolong B,  wilayah Kepulauan Togean, Sulawesi Tengah.

Dijelas Alfred, kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari Sabtu (13/6/2020), dalam rangka memperingati hari Bhayangkara ke-74, untuk membantu warga yang terdampak COVID-19.

Kapolres mengatakan masa pandemi COVID-19 ini, Polri tergerak terus untuk membantu masyarakat yang terdampak, tidak hanya di Kepulauan saja, namun juga menyasar masyarakat di wilayah Daratan Kabupaten Tojo Una-Una.

“Sengaja saya bersama rombongan kunjungi daerah Kepulauan, selain untuk mengecek situasi kamtibmas juga sekaligus melakukan bhakti sosial,” katanya. 

Ia mengatakan,  walaupun bantuan yang diberikan tidak banyak, namun diharapkan dapat membantu meringankan beban masyarakat ditengah adanya wabah COVID-19 ini.

“Semoga dengan bantuan kami yang tidak seberapa tersebut, setidaknya dapat membantu meringankan beban pada masa pandemi COVID-19 ini,” ujarnya.

Ia mengatakan dalam momen bhakti sosial tersebut, dimanfaatkan untuk kembali menghimbau masyarakat wilayah Kepulauan agar tetap mematuhi protokol kesehatanan penanganan dan pancegahan penyebaran COVID-19.

Dijelas Kapolres, untuk bisa mencapai Kepulaun,  dirinya bersama rombongan mengunakan alat transportasi laut milik Satpolair Polres Touna dengan waktu tempuh sekitar empat jam perjalanan laut dari Ampana Kota, ibu Kota Kabupaten Touna.

“Sesampainya di Kepulauan masih berjalan kaki mengunjungi satu persatu warga yang tidak mampu dan menyerahkan bantuan berupa satu karung beras seberat lima kilogram kepada puluhan Kepala Keluarga yang sebelumnya telah didata,” katanya.***