Kuota bantuan sosial tunai Parigi Moutong belum terpenuhi

id Bst, dinsos, bansos, dprd, parigi moutong

Kuota bantuan sosial tunai Parigi Moutong belum terpenuhi

Suasana rapat dengar pendapat oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mitra kerja Komisi IV DPRD Parigi Moutong, di Parigi, Rabu (17/6/2020). ANTARA/HO- Humas DPRD Parigi Moutong

Dari 15.962 Kepala Keluarga (KK) penerima BST sebagai stimulan di masa pendemi COVID-19 terealisasi baru mencapai sekitar 2.000 KK
Parigi (ANTARA) - Kuota Bantuan Sosial Tunai (BST) untuk warga kurang mampu di Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah belum terpenuhi akibat keterlambatan pengiriman data oleh desa dan kelurahan di kabupaten itu.

"Dari 15.962 Kepala Keluarga (KK) penerima BST sebagai stimulan di masa pendemi COVID-19 terealisasi baru mencapai sekitar 2.000 KK," kata Pengelola Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Dinas Sosial Ayub saat rapat dengar pendapat di DPRD Parigi Moutong, Rabu.

Menurut dia, keterlambatan data dari 178 desa/kelurahan berdampak terhadap ketidaksesuaian data penerima bantuan sosial, akibatnya banyak masyarakat mengeluh.

Dia menjelaskan, pada perubahan data miskin, Parigi Moutong diberi kesempatan empat kali melakukan perbaikan oleh Kementerian Sosial, namun hingga batas akhir justru perbaikan tidak menunjukkan perubahan signifikan.

"Data belum bersifat final, olehnya kami belum mengunci sebab belum memenuhi kuota 15.963 KK," kata Ayub menambahkan.

Dipaparkannya, beberapa waktu lalu Dinsos Parigi Moutong sudah mengusulkan ke pemerintah pusat melalui Kemensos untuk perubahan serta penghapusan data yang tidak valid, dan hal itu telah disahuti kementerian.

Agar BST tetap berjalan, untuk sementara Dinsos setempat masih menggunakan data terpadu kesejahteraan sosial sambil menunggu validasi data agar kuota terpenuhi.

"Data ini yang kami kirim ke Kantor Pos dan Perbankan sebagai mitra kerja penyaluran Bansos," demikian Ayub.