KPU Sigi rekrut 589 PPDP jelang pemilihan bupati dan wakil bupati

Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, merekrut 589 Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP) jelang pelaksanaan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati (Pilkada) Sigi tahun 2020, yang dilaksanakan saat pandemi viris corona jenis baru (COVID-19).

"Iya, jumlah PPDP yang kami butuhkan sesuai dengan jumlah TPS, yaitu 589," kata Komisioner KPU Sigi Bidang Partisipasi Masyarakat, Sosialisasi dan SDM, Anhar Lasingki di Sigi, Senin.

Anhar Lasingki mengatakan saat ini telah ada 544 orang yang mendaftar untuk menjadi petugas pemuktahiran data. KPU Sigi, katanya, masih membutuhkan 45 orang untuk memenuhi kuota, sesuai dengan jumlah tempat pemungutan suara.

Ia menjelaskan dalam melaksanakan tugasnya serta sesuai dengan panduan dari ketentuan perundangan bahwa satu orang petugas pemuktahiran data akan berhadapan atau menangani 400-500 data pemilih.

"Iya, 1 berbanding 400-500 data pemilih, namun hal ini akan melihat situasi daerah, khususnya mengenai kondisi geografis. Jika kondisi geografisnya tidak mendukung untuk satu orang, maka satu wilayah TPS akan dibentuk 2 PPDP," katanya.

Ia menerangkan tahapan mengenai PPDP dimulai sejak 24 Juni-14 Juli 2020. KPU Sigi menargetkan 5-10 Juli penetapan petugas pemuktahiran data pemilih.

Pada 11-14 Juli dilangsungkan bimtek bagi petugas pemuktahiran data, dan mulai bekerja melakukan pemuktahiran pada 15 Juli - 13 Agustus 2020.

Mantan Ketua Ansor Kabupaten Sigi ini menyebut petugas pemuktahiran data direkrut oleh PPK di masing-masing kecamatan, yang saat ini PPK sedang mengikuti bimbingan teknis.

"Penguatannya salah satunya mengenai dengan PPDP tersebut, yang dalam pelaksanaannya tetap dikontrol dan dipantau langsung oleh KPU," ungkapnya.

Anhar melanjutkan tahapan pelaksanaan pilkada di Kabupaten Sigi saat ini sedang berjalan dengan baik, diantaranya mengenai verifikasi faktual, rekrutmen PPDP, bimtek PPK, dan sebagainya.