Jakarta (ANTARA) - Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin mengatakan target peluncuran satelit Lapan A-4 bergeser ke 2021 karena pandemi COVID-19.
"Karena ada wabah COVID-19 penyelesaian satelit Lapan A-4 tertunda. Peluncuran tergeser ke 2021," kata Thomas kepada ANTARA, di Jakarta, Jumat.
Peluncuran satelit itu awalnya ditargetkan pada akhir 2020.
Thomas menuturkan satelit Lapan A-4 saat ini dalam tahap pengujian komponen dan persiapan integrasi.
Pengujian dan pengintegrasian satelit dilakukan untuk memastikan seluruh komponen dan struktur berfungsi dengan baik.
Satelit Lapan A-4 berfungsi terutama untuk penginderaan jauh termasuk pemantauan kapal dengan sistem identifikasi otomatis (Automatic Identification System).
Lapan A-4 diarahkan untuk pemantauan maritim, kapal dan sumber daya alam sehingga dilakukan peningkatan kualitas kamera.
Penyempurnaan komponen dalam satelit juga terus dilakukan termasuk pearlatan kamera, sensor geomagnet, dan sensor Automatic Identification System.
Satelit Lapan A-4 dapat melakukan berbagai pemantauan mulai dari pemantauan bumi baik sumber daya alam maupun kondisi lingkungan hingga analisis setelah bencana dan pencurian ikan.
Pengembangan satelit konstelasi juga terus berjalan, walau tergeser karena ada pemotongan anggaran.
Berita Terkait
Rudi Djamaluddin gantikan Yusran jadi Pj. Wali Kota Makasaar
Kamis, 25 Juni 2020 22:11 Wib
Lapan: Arah kiblat 26-30 Mei diperbaiki saat matahari di atas Ka'bah
Rabu, 27 Mei 2020 19:01 Wib
LAPAN: Indonesia masih kondisi puncak musim hujan
Jumat, 21 Februari 2020 21:46 Wib
Lapan: Integrasi data citra satelit untuk K/L dapat hemat triliunan rupiah
Rabu, 29 Januari 2020 3:15 Wib
Lapan menjadi koordinator empat prioritas riset nasional
Rabu, 29 Januari 2020 3:12 Wib
LAPAN akan tingkatkan kualitas LAPAN Fire Hotspot pantau titik panas
Rabu, 29 Januari 2020 3:08 Wib
LAPAN: mendukung SDGs bidang penginderaan jauh
Kamis, 18 Juli 2019 8:58 Wib