Norwich City realistis, bersiap untuk berjuang di kasta kedua musim depan

id norwich,daniel farke,liga inggris

Norwich City realistis, bersiap untuk berjuang di kasta kedua musim depan

Manajer Norwich City Daniel Farke (kiri) menghibur talenta muda Adam Idah seusai timnya kalah melawan Watford dalam laga lanjutan Liga Inggris tanpa penonton di tengah pandemi COVID-19 di Stadion Vicarage Road, Watford, Inggris, Selasa (7/7/2020). (ANTARA/REUTERS/POOL/Matt Dunham)

Jakarta (ANTARA) - Manajer Norwich City, Daniel Farke, memilih bersikap realistis menyongsong empat laga terakhir musim ini mengingat timnya masih terdampar di dasar klasemen Liga Inggris dan hampir pasti terdegradasi ke kasta kedua musim depan.

Norwich yang mempunyai 21 poin secara matematis masih bisa mengumpulkan 12 poin di sisa empat pertandingan, yang mungkin cukup mengentaskan diri dari zona degradasi dengan syarat tim-tim lain terpeleset.

Hanya saja, Farke enggan bersikap optimistis kendati ia menegaskan timnya memahami situasi yang ada dan tidak kekurangan motivasi apapun untuk tampil menjamu West Ham United dalam laga pekan ke-35 pada Sabtu (11/7).

"Berdasarkan poin, jika kami tidak menang besok maka kami terdegradasi," kata Farke dalam jumpa pers pralaga dilansir laman resmi Norwich, Jumat.

"Memenangi empat pertandingan sekalipun rasanya tidak akan cukup untuk menyelamatkan nasib. Situasinya tidak sepenuhnya di tangan kami, dan kami menerima itu, tapi bukan berarti kami kehilangan motivasi untuk memenangi poin ataupun tampil penuh kebanggaan," ujarnya menambahkan.

Kendati hampir dipastikan terdegradasi, Farke menyatakan timnya masih ingin mengakhiri musim ini dengan sebaik mungkin dan membawa momentum positif menyongsong musim baru di Divisi Championship.

"Jadi empat pertandingan sisa ini masih penting. Kami bekerja sangat keras untuk promosi, mana mungkin kami menyia-nyiakan sisa pertandingan ini cuma-cuma," ujarnya.

"Kami ingin menikmati pertandingan-pertandingan terakhir dengan performa dan hasil yang bagus, sebelum istirahat sejenak dan berkonsentrasi di Divisi Championship," kata Farke melengkapi.

Halaman selanjutnya: Musim lalu, Norwich promosi... Musim lalu, Norwich promosi dengan hasil yang cukup di luar dugaan hanya mengandalkan skuat yang banyak dihuni pemain muda.

Ketika promosi, Norwich memilih tak banyak menghabiskan uang di bursa transfer dan hal itu didukung penuh oleh Farke, pun ia tak bisa menyembunyikan empati kepada para pemainnya yang sudah berjuang keras.

"Musim lalu tak seorang pun memprediksi kami meraih promosi, dengan skuat yang relatif muda. Kami memasuki musim ini dengan skuat yang sama dan mengharapkan keajaiban, tentu ini semua mengecewakan tapi ini hasil yang cukup realistis," ujarnya.

"Saya berempati kepada para pemain. Mereka berusaha sekuat tenaga. Jujur sedikitpun tak terbersit di benak saya untuk menyalahkan pemain atas hasil yang kami raih sejauh ini. Kami harus memahami mereka pemain muda yang masih punya ruang untuk berkembang," katanya lagi.

"Bisa tampil di kasta tertinggi musim ini memberi kesempatan kami berinvestasi di infrastruktur serta membayar kontrak para pemain muda. Pengalaman ini akan membantu kami kembali promosi lagi secepat mungkin," pungkas Farke.