Washington (ANTARA) - Produk buatan Hong Kong yang diekspor ke Amerika Serikat harus dilabeli buatan China setelah 25 September, menurut pemberitahuan pemerintah AS yang diunggah pada Selasa.
Langkah itu menyusul penerapan undang-undang keamanan nasional baru China di Hong Kong dan keputusan AS untuk mengakhiri status khusus kota bekas koloni Inggris tersebut di bawah undang-undang AS. Langkah tersebut memperparah ketegangan yang telah meningkat antara AS dan China akibat perang tarif dagang dan penanganan wabah virus corona.
Langkah terbaru itu akan membuat perusahaan Hong Kong dikenai tarif perang dagang yang sama, yang dijatuhi kepada pengekspor China daratan, jika mereka membuat produk yang dikenai bea masuk, demikian pemberitahuan otoritas bea cukai dan perlindungan perbatasan AS.
Disebutkan bahwa 45 hari setelah pemberitahuan, produk-produk buatan Hong Kong "harus ditandai untuk menunjukkan bahwa barang tersebut berasal dari 'China'".
Langkah itu diambil setelah Amerika Serikat memutuskan bahwa Hong Kong "tidak lagi cukup otonom untuk diberikan perlakuan berbeda dalam kaitannya dengan China".
AS pada Jumat memberlakukan sanksi terhadap Pemimpin Hong Kong Carrie Lam dan kepala kepolisian Hong Kong yang dituduh mengekang kebebasan politik di kota bekas koloni Inggris tersebut.
Sebagai balasannya, China menjatuhkan sanksi terhadap 11 warga AS termasuk anggota dewan dari Partai Republik pendukung Trump pada Senin.
Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin pada Senin mengatakan bahwa perusahaan asal China dan negara lainnya yang tidak tunduk pada standar akuntansi AS bakal dicoret dari daftar bursa saham AS terhitung akhir 2021.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Kenertec Power System ekspor menara angin ke puluhan negara
Rabu, 27 Maret 2024 9:43 Wib
BPS: Migas dan non migas sumbang penurunan ekspor Februari 2024
Jumat, 15 Maret 2024 11:57 Wib
Kemenperin dorong industri perhiasan Indonesia berdaya saing global
Minggu, 10 Maret 2024 18:54 Wib
Bea Cukai Madura lepas ekspor serabut kelapa China
Selasa, 5 Maret 2024 9:04 Wib
Produsen furnitur Indonesia diharapkan tingkatkan nilai ekspor
Jumat, 1 Maret 2024 15:00 Wib
Kemendag: Tekstil Indonesia catatkan transaksi Rp312 miliar di Paris
Kamis, 29 Februari 2024 9:25 Wib
Pelaku UMKM harapkan pendampingan dan edukasi ekspor
Kamis, 29 Februari 2024 9:07 Wib
Pemprov Sulteng harap Parigi Moutong konsisten pasok durian ke pasar ekspor
Minggu, 25 Februari 2024 18:27 Wib