Palu (ANTARA) - Aktivitas Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIPOL) Panca Bhakti Palu, Sulawesi Tengah, tetap berjalan normal pascakebakaran Senin (31/8) malam.
“Pasca kebakaran lalu aktivitas akademik kampus tidak terganggu, karena memang sekarang ini ada program kuliah kerja nyata yang sedang berlangsung,” kata Wakil Ketua I Bidang Akademik STISIPOL Panca Bhakti Palu, Drs Aries Singgi M.Si, di Palu, Kamis.
Baca juga: Kampus STISIPOL Palu terbakar malam ini
Bahkan kata Aries, kegiatan akademik kampus seperti ujian skripsi dan proses penerimaan mahasiswa baru tetap berjalan sesuai dengan jadwal.
“Kemarin saja ada dua tim pelaksanaan ujian skripsi dilaksanakan dan pada prinsipnya tidak ada terganggu aktivitas akademik,” katanya.
Ia menjelaskan, tempat terjadinya kebakaran berada di lantai tiga, sementara kegiatan administrasi saat pandemi ini berada di lantai dasar kampus.
“Apinya di atas sehingga yang terbakar bagian lantai atas, termasuk ruang pak ketua yang berada di lantai tiga, di lantai tiga ada ruangan pak ketua dan ruang perkuliahan termasuk ruang ujian skripsi, bagian itu yang terbakar dan kami tidak tahu berapa rincian kerugian karena bencana ini,” ujarnya.
Aries mengakui, waktu terjadi kebakaran ada kepanikan, namun masih bisa mengamankan sejumlah barang dan data penting kampus seperti Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT).
“Itu kuncinya di situ, kemudian ijazah mahasiswa semua bisa kita selamatkan termasuk perpustakaan juga tidak terbakar. Jadi kalau ada yang bilang STISIPOL rata dengan tanah karena terbakar tidak benar dan aktivitas akademik tidak terganggu,” katanya.
Aktivitas Kampus STISIPOL Palu tetap berjalan pascakebakaran
Wakil Ketua I Bidang Akademik STISIP Panca Bhakti Palu, Drs. Aries Singi, M.Si (kiri) memperlihatkan ruangan aktivitas Kampus pasca kebakaran, di Palu, Kamis (3/9/2020).(ANTARA/Sulapto Sali).
Kemarin saja ada dua tim pelaksanaan ujian skripsi dilaksanakan dan pada prinsipnya tidak ada terganggu aktivitas akademik
