"Penerima BLT di Sigi harus memanfaatkan bantuan tersebut sebaik mungkin," ucap Penjabat Sementara Bupati Sigi Sisiliandy A Ponulele di Sigi, Rabu.
Sisiliandy menyerahkan langsung bantuan tersebut kepada 119 kepala keluarga. Ia mengemukakan bahwa bantuan langsung tunai yang diterima oleh warga di Oloboju Kecamatan Sigi Biromaru salah satu tujuannya untuk menguatkan daya beli masyarakat.
Karena itu, bantuan yang diberikan pemerintah melalui skema dana desa, kata dia, harus benar-benar dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga di situasi pandemi COVID-19.
"Agar kebutuhan konsumtif rumah tangga minimal dapat terbantukan dengan adanya bantuan ini. Olehnya, bantuan tersebut harus dimanfaatkan warga ke arah positif," ujarnya.
Lewat skema dana desa, Desa Oloboju mengalokasikan Rp321 juta lebih dari total dana desa tersebut untuk bantuan langsung tunai di situasi pandemi COVID-19.
Sisiliandy berharap penyaluran dana warga yang termasuk sebagai penerima BLT, benar-benar tepat sasaran atau warga yang berhak mendapat bantuan.
"Penyaluran BLT ini harus benar-benar tepat sasaran, dan si penerima merupakan orang yang berhak menerima," sebut Sisiliandy.
Di Kabupaten Sigi terdapat sekitar 176 desa dengan total dana desa Tahun 2020 kurang lebih Rp149,948 miliar. Dari total anggaran tersebut rata-rata setiap desa mengalokasikan 30 persen untuk BLT dana desa.
Warga yang terdaftar dan layak untuk menerima BLT Dana Desa akan menerima bantuan senilai Rp600.000 per bulan sampai dengan bulan Desember 2020.
