Kapolri mutasi sejumlah pejabat utama di Polda Sulteng

Palu (ANTARA) - Kapolri memutasi sejumlah pejabat utama dan Kapolres di jajaran Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah.

“Rotasi di tubuh Kepolisian Negara Republik Indonesia kembali bergerak, kemarin Selasa (13/10/2020), Kapolri mengeluarkan surat telegram mutasi pati dan pamen Polri,” kata Kabid Humas Polda Sulteng Kombes Pol. Didik Supranoto, di Palu, Rabu. 

Dia mengatakan ada dua pejabat utama Polda Sulteng dan dua Kapolres yang mendapatkan mutasi yaitu Karo Ops, Dirreskrimsus, Kapolres Poso dan Kapolres Tojo Unauna. 

Baca juga: Polda Sulteng periksa anggota terkait kekerasan jurnalis

Ia mengatakan Karo Ops Polda Sulteng yang selama ini dijabat Kombes Pol. Laksana, akan ditempati pejabat baru yakni Kombes Pol Norman Widjajadi, yang sebelumnya menjabat sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Brimob Polri. 

Sementara Laksana akan menempati jabatan baru sebagai Auditor Kepolisian Madya TK.II Itwasum Polri.

Pejabat lainnya adalah Dirreskrimsus yang dijabat Kombes Pol. Eko Sulistyo Basuki, akan diganti oleh Kombes Pol. Afrisal. 

Afrisal sebelumnya menjabat Analis Kebijakan Madya Bidang Pidana Narkoba Bareskrim Polri.  

Sementara Eko Sulistyo Basuki akan dimutasi menjadi Analis Kebijakan Madya Bidang Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri.

“Kapolres Poso yang dijabat AKBP Darno, dimutasi dalam jabatan baru sebagai Kapolres Pekalongan Polda Jateng, penggantinya AKBP Rentrix Ryaldi Yusuf, saat ini Danyon B Resimen III Paspelopor Korbrimob Polri,” katanya.

Baca juga: Polda Sulteng ketambahan 50 perwira lulusan SIP

Untuk Kapolres Tojo Unauna yang selama ini dijabat AKBP Alfred Ramses Sianipar, dimutasi menjadi Wadansat Brimob Polda Sultra.

“Untuk penggantinya AKBP Riski Fara Sandhy, yang saat ini menjabatan Danyon C Resimen II Paspelopor Korbrimob Polri,” ujarnya.

Didik mengatakan selain pejabat tersebut, AKBP dr. H.A Budi Prasetijo, telah dikukuhkan menjadi Kabiddokkes Polda Sulteng.

“Dan jabatan Kabagbinkar Biro SDM Polda Sulteng akan diisi oleh AKBP Boyke Fredrik Salmon Samola, yang sebelumnya menjabat Kapolres Gowa Polda Sulsel,” tambahnya.

Didik menegaskan mutasi adalah hal yang wajar dalam suatu organisasi, untuk kebutuhan organisasi, pembinaan karier, serta memberikan pengalaman tugas kepada yang bersangkutan.