"Kami harap sukses pencanangan vaksin akan diikuti dengan pulihnya kepercayaan masyarakat terhadap upaya pemerintah mengatasi pandemi,” kata Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Pemerintah Provinsi Sulteng Faisal Mang di Palu, Kamis.
Pemprov Sulteng mencanangkan vaksinasi COVID-19 ditandai dengan penyuntikan vaksin kepada pejabat di lingkungan pemerintah provinsi setempat di Rumah Sakit Undata di Palu.
Pemprov Sulteng berharap, kepercayaan masyarakat meningkat dalam mengatasi pandemi sehingga berdampak pada suksesnya vaksinasi.
Pemprov Sulteng juga meminta masyarakat tidak mudah mempercayai hoaks namun sebaliknya mendukung program vaksinasi.
Pemberian vaksin, kata dia, salah satu strategi memutus penularan virus karena vaksin memberikan kekebalan tubuh dan kekebalan kelompok dari penularan virus tersebut.
Ia juga meminta masyarakat dan semua pihak tetap disiplin menggunakan protokol kesehatan guna pencegahan COVID-19.
"Prokes cegah COVID tetap jadi prioritas karena vaksinasi ke penduduk ternyata butuh waktu dan proses yang tidak singkat. Masih melewati beberapa tahap dan prioritas penerima, baru setelah itu sampai ke masyarakat pada umumnya," ujarnya.
Kepala Dinas Kesehatan Sulteng I Komang Adi Sujendra menyampaikan vaksinasi berlangsung dalam dua gelombang, di mana gelombang pertama mulai Januari hingga April 2021.
"Dalam jangka waktu itu, tenaga kesehatan jadi prioritas yang didahulukan untuk divaksin pada termin satu dan dua," ungkap dia.
Ia menguraikan termin satu tenaga kesehatan yang divaksin di wilayah Kota Palu, Kabupaten Donggala dan Poso.
"Insyaallah kita akan segera keluar dari pandemi,” kata dia.
