Pasien COVID-19 sembuh di Sulteng bertambah 108 orang

id Sulteng ,Sandi ,Palu,Corona

Pasien COVID-19  sembuh di Sulteng bertambah 108 orang

Sejumlah pengunjung beraktivitas di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (30/12/2020). Setelah sebelumnya dilonggarkan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah kembali melakukan pembatasan jam operasi pusat perbelanjaan yang biasanya hingga pukul 22.00 Wita menjadi hanya sampai pukul 20.00 Wita karena naik signifikannya angka penderita COVID-19 dalam sepekan terakhir ini. ANTARA FOTO/Basri Marzuki/nz

Palu (ANTARA) - Juru Bicara Pusat Data dan Informasi (Pusdatina) COVID-19 Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Moh. Haris Kariming mengatakan 108 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh hari ini.



"Hari ini 107 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh sehingga secara kumulatif total pasien COVID-19 Sulteng yang sembuh bertambah menjadi 3.138 orang," katanya di Kota Palu, Sabtu malam.



107 orang tersebut tersebar di sejumlah daerah antara lain 51 orang di Kota Palu, 55 orang di Kabupaten Banggai dan dua orang di Sigi.



Mereka telah diizinkan pulang namun harus menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan dan penyebaran COVID-19.



"Sementara itu 87 orang masing-masing 29 orang di Palu, 27 orang di Poso, 16 orang di Morowali, lima orang di Tolitoli, empat orang di Sigi, tiga orang di Donggala, dua orang di Parimo dan satu orang di Morut. Secara kumulatif total pasien COVID-19 di Sulteng berjumlah 5.572 orang,"ujarnya.



Selain itu total pasien COVID-19 yang meninggal di Sulteng sampai hari ini berjumlah 144 orang.



"Sebanyak 2.290 pasien COVID-19 saat ini menjalani karantina secara mandiri maupun di pusat pelayanan kesehatan milik pemerintah daerah setempat. Mari kita doakan agar mereka semua dapat sembuh," terangnya.



Haris mengimbau masyarakat agar mendukung tim pengawas dinas kesehatan kabupaten dan kota di Sulteng yang melakukan penelusuran terhadap orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan pasien positif COVID-19 serta yang paling utama menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan dan penyebaran COVID-19.



Yaitu memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Langkah tersebut sangat penting untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan COVID-19 di Sulteng.