London (antarasulteng.com) - Sekitar 36 (tigapuluh enam) orang dari sekitar
17 (tujuh belas) perusahaan Finlandia, termasuk Nokia, Rovio, F-Secure
dan Tieto serta 2 (dua) lembaga Pemerintah Finlandia mengikuti
"Indonesia ICT Roadshow" yang diselenggarakan di KBRI Helsinki tanggal
26 Maret.
Sebanyak lima perusahaan IT Indonesia yang tergabung dalam Indoglobit
memanfaatkan kegiatan tersebut untuk mempromosikan produk andalannya
masing-masing seperti Bataviasoft, Indoguardika, Gulfware, Abyor dan
Qwords, kata Counsellor Ekonomi KBRI Helsinki, Yana Rudiyana kepada
Antara London, Selasa.
Dubes Elias Ginting menyampaikan, Indonesia tidak hanya menjanjikan
tempat wisata, komoditi sumber daya alam unggulan yang berlimpah, namun
juga mempunyai potensi dalam bidang Teknologi Informasi (IT) dan
Telematika yang tidak kalah dari negara-negara maju.
Menurut Dubes Ginting, dari sisi pasar, Indonesia merupakan pasar IT
yang sangat menjanjikan. Jumlah pengguna internet tercatat sebanyak 83
juta orang, meningkat 430 persen selama lima tahun terakhir.
Diharapkan business gathering kali ini dapat menjadi titik awal
terjadinya pengembangan jejaring, business matching dan kerja sama baik
dalam pengembangan produk maupun penjajakan pasar.
Senada dengan paparan Dubes, perwakilan dari Indoglobit menjelaskan,
kegiatan "Indonesia ICT Roadshow" di Helsinki merupakan bagian dari
rangkaian kampanye diplomasi digital ekonomi dan promosi investasi IT
Indonesia yang sebelumnya juga telah berpartisipasi dalam pameran
internasional IT CeBIT 2015 di Hannover.
Kegiatan Roadshow bertujuan untuk mempertemukan pelaku industri IT yang
bergerak di bidang business solution, mobile, big data & cloud, RFID
dan IT Services dengan pelaku industri IT dari Finlandia.
Kegiatan Roadshow mendapat dukungan penuh dari Finnpartnership dan
Finpro sebagai lembaga yang mewakili pemerintah Finlandia. Kehadiran
kedua lembaga pemerintah tersebut sangat penting mengingat umumnya
kalangan usaha Finlandia akan merasa LEBIH comfortable dan percaya untuk
berinteraksi dengan kalangan usaha negara lain, terutama negara
berkembang, apabila mendapat dukungan dari pihak pemerintahnya.
Janne Penttil dari Finnpartnership menyampaikan pihaknya sangat
mendukung kegiatan "Indonesia ICT Roadshow" karena sejalan dengan
lingkup tugasnya sebagai lembaga yang berupaya meningkatkan kerjasama
antara kalangan usaha Finlandia dengan kalangan usaha dari negara-negara
berkembang.
Rovio yang selama ini dikenal melalui produk besutannya angry birds yang
mendunia, juga menaruh perhatian besar terhadap kegiatan Roadshow.
Rovio sangat tertarik dengan potensi IT Indonesia yang besar dengan
pasar yang menjanjikan dan sangat memungkinkan sebagai pengembangan
kerjasama dengan Rovio.
Sesi acara berikutnya dilanjutkan dengan pengenalan produk dan layanan
yang menjadi andalan perusahaan Indonesia, yaitu : Gulfware
International Technologies LLC, Qwords Company International, Abyor
International, Bataviasoft, Solusi 247, dan Indoguardika Cipta Kreasi
yang menawarkan software dan hardware untuk education, big data &
cloud, business solution, IT services, IT security dan mobile services.
Kegiatan
"Indonesia ICT Roadshow" mampu menarik perhatian tidak saja pelaku
bisnis IT Finlandia namun juga kalangan pemerintahnya. Kehadiran
sejumlah peserta tersebut sedikit di luar dugaan mengingat, Finlandia
dikenal memiliki industri IT yang handal sementara publik Finlandia
belum mengenal potensi IT Indonesia.
Hal ini menunjukkan kegiatan Roadshow dimaksud sangat bermanfaat dalam
mendiseminasikan potensi industri IT Indonesia kepada para stakeholders
sekaligus membuka kesempatan bagi penjajakan kerjasama di antara kedua
negara.
Kegiatan "Indonesia ICT Roadshow" menjadi "pembuka mata" bagi publik
Finlandia akan potensi IT Indonesia yang selama ini belum dikenal
dibandingkan produk-produk ekspor dan tempat tujuan wisata Indonesia.
Diharapkan dapat diwujudkan kerja sama konkrit antara pelaku industri IT
Indonesia dan Finlandia. (skd)
Berita Terkait
Kiat-kiat hindari hoaks dan pelanggaran privasi
Kamis, 18 Maret 2021 10:33 Wib
Kominfo, ICT Watch, dan Whatsapp luncurkan program edukasi literasi digital
Rabu, 17 Maret 2021 14:18 Wib
ITB ke final Huawei ICT Competition tingkat dunia
Rabu, 28 Oktober 2020 10:14 Wib
Huawei luncurkan program baru "Learn ON" untuk dukung pendidikan di Indonesia
Senin, 6 Juli 2020 9:19 Wib
ICT Watch: Jangan asal bagikan data pribadi lewat medsos
Rabu, 20 November 2019 9:10 Wib
Whatshapp gandeng Mafindo dan ICT What tangkal hoaks
Minggu, 7 April 2019 10:58 Wib
Telkom dukung percepatan reformasi ICT sektor migas
Selasa, 23 Mei 2017 8:42 Wib
Telkom perkuat solusi ICT ITB
Selasa, 27 September 2016 9:22 Wib