Arsjad Rasjid: Kadin harus terlibat gotong royong bangun ekonomi bangsa

id kadin,kadin sulteng,arsjad Rasjid,ekonomi daerah,ekonomi nasional

Arsjad Rasjid: Kadin harus terlibat gotong royong bangun ekonomi bangsa

Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Pengembangan Pengusaha Nasional Arsjad Rasjid memberikan keterangan kepada wartawan mengenai pokok-pokok pikirannya jika terpilih sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2021-2026, di Palu, Selasa. (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Buat saya yang paling penting itu adalah ekonomi mengembangkan ekonomi nasional dan ekonomi daerah
Palu (ANTARA) - Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Pengembangan Pengusaha Nasional Arsjad Rasjid menyatakan Kadin harus terlibat gotong royong dalam membangun ekonomi nasional dan daerah di situasi pandemi COVID-19 dan masa akan datang.

"Buat saya yang paling penting itu adalah ekonomi mengembangkan ekonomi nasional dan ekonomi daerah," ucap Arsjad Rasjid ketika menghadiri pelantikan pengurus Kadin Provinsi Sulawesi Tengah periode 2021 - 2026, di Palu, Selasa.

Arsjad yang digadang-gadang menjadi salah tu calon Ketua Umum Kadin Indonesia itu menyebut untuk mengembangkan ekonomi nasional, maka harus menggerakkan potensi ekonomi di daerah.

Namun, ujar dia, setiap daerah memiliki problem dan tantangan yang berbeda dan mengelola dan mengembangkan potensi ekonomi yang dimiliki.

"Di sisi inilah kemudian harus kita lihat bahwa, kita harus menyelesaikan tantangan yang dihadapi secara daerah per daerah," ungkapnya.

Ia menyebut kompleksnya tantangan yang dihadapi oleh daerah, maka Kadin harus hadir untuk membantu menyelesaikan tantangan tersebut.

Oleh karena itu, ujar dia, dibutuhkan sinergitas antara Kadin Indonesia dengan Kadin di tingkat daerah dalam mengoptimalkan peran membantu pemerintah menggerakkan ekonomi.

"Dengan tantangan tersebut, di sinilah Kadin Indonesia bekerja sama dengan Kadin daerah, kita harus bersinergi," sebutnya.

"Kata -kata saya menyebut Kadin yang inklusif dan juga kolaboratif," ujarnya lagi.

Artinya, kata dia, Kadin harus bersatu, bergotong royong, jangan sampai terpecah belah.