Kepala DP3A Sulteng: D'Pena jadi informasi pemberdayaan perempuan-anak

id DP3A,DP3A SULTENG,LKBN ANTARA,D'PENA,PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN ANAK

Kepala DP3A Sulteng:  D'Pena jadi informasi pemberdayaan perempuan-anak

Sekretaris DP3A Provinsi Sulteng Laode Hamisi menyampaikan sambutan sekaligus membuka workshop penyusunan majalah elektonik D'pena dan jurnalistik, di Palu, Senin. (Fandi DP3A Sulteng)

Palu (ANTARA) - Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak (DP3A) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) Ihsan Basir menyatakan majalah digital pemberdayaan perempuan perlindungan anak bertajuk "D'Pena" menjadi informasi yang memuat tentang pemberdayaan terhadap perempuan dan anak di Sulteng.

"Iya, D'Pena ini sebagai wadah informasi tentang pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak kepada masyarakat dan aparatur pemerintah melalui media elektronik/media online," ucap Kepala DP3A Provinsi Sulteng Ihsan Basir melalui Sekretaris DP3A Laode Hamisi, di Palu, Senin.

DP3A Provinsi Sulteng menggagas pembentukan D'Pena sejak tahun 2020 dan saat ini mulai dimatangkan, yang dalam proses pemantapan melibatkan jurnalis dari Perum LKBN ANTARA.

Jurnalis LKBN ANTARA Biro Sulteng dilibatkan lewat workshop penyusunan majalah elektonik D'pena dan jurnalistik dalam rangka memberikan penguatan terhadap pengelola majalah D'Pena menyangkut teknik penulisan berita dan fotografer.

Hal itu untuk menunjang peran DP3A Provinsi Sulteng dalam menambah wawasan masyarakat terhadap pemenuhan hak-hak kaum rentan perempuan dan anak, melalui kegiatan yang dijalankan oleh DP3A di tingkat provinsi dan kabupaten/kota.

"D'Pena juga bertujuan untuk memudahkan masyarakat mengakses informasi tentang peranan perempuan dan anak dalam berbagai bidang," kata dia.

Keberadaan D'Pena, sebut Laode, juga untuk memberikan informasi tentang data pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, yang menjadi terobosan penting.

"Hal ini juga sebagai informasi-informasi/data-data menyangkut gender, sehingga DP3A dapat meningkatkan kualitas informasi kepada masyarakat, serta menjamin integrasi dan validasi data serta memperkuat jejaring koordinasi pemangku kebijakan pusat dan daerah," ujarnya.

"Khususnya untuk mendesain pembangunan sistem informasi yang responsif gender, yang tetap terintegrasi antara pusat dan daerah," ujarnya lagi.
DP3A Provinsi Sulteng melaksanakan workshop penyusunan majalah elektonik D'pena dan jurnalistik, di Palu, Senin. (Fandi DP3A Sulteng)