Gubernur Longki pamitan saat peringatan HUT Ke-57 Sulteng

id Sulteng,Sandi,Palu,Longki ,Longki Djanggola

Gubernur Longki pamitan saat peringatan HUT Ke-57 Sulteng

Gubernur Sulteng Longki Djanggola (kedua dari kiri kenaikan batik ungu) bersalaman sekaligus berpamitan kepada semua ASN, kepala daerah dan Forkompinda di Provinsi Sulteng dalam acara peringatan HUT Sulteng ke 57 di halaman Kantor Gubernur Sulteng di Kota Palu, Selasa (13/4). ANTARA/HO-Humas Pemkot Palu

Palu (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Longki Djanggola menyampaikan permohonan maaf dan berpamitan kepada seluruh masyarakat pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-57  Sulteng di halaman Kantor Gubernur Sulteng di Kota Palu, Selasa.a

Jabatan gubernur dua periode yang ia emban sejak 2011 akan berakhir pada 16 Juni 2021 dan diganti oleh Gubernur Sulteng terpilih hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 Rusdi Mastura.

"Apabila selama menjalankan roda pemerintahan, pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat terdapat hal-hal yang kurang berkenan yang menyebabkan ketidaknyamanan dan ketidakpuasan selama kurun waktu 10 tahun terakhir ini saya memohon maaf dan pamit kepada seluruh komponen masyarakat Sulteng,"katanya.

Ia berterima kasih kepada semua kepala daerah di provinsi itu, Aparatur Sipil Negara (ASN), Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), mitra Pemerintah Provinsi Sulteng dan seluru pemangku kebijakan serta kepentingan yang telah membantu melancarkan tugas-tugas pemerintahan dalam rangka memenuni kewajibannya sebagai pelayanan masyarakat.

"Terutama kepada masyarakat Sulteng yang telah menitipkan mandat kepercayaan dan harapan harapannya kepada kami,"ujarnya.

Longki berharap program-program pembangunan yang telah dilaksanakan selama ini dapat memberikan makna dan manfaat sebesar-besarnya bagi kemajuan Provinsi Sulteng, kesejahteraan masyarakatnya dan juga ridlo Allah SWT.

Dalam kesempatan itu ia juga berpesan kepada seluruh lapisan masyarakat agar bekerjasama mensukseskan vaksinasi COVID-19 agar pandemi COVID-19 di Sulteng secepatnya berakhir sehingga provinsi itu dapat segera pulih di berbagai sektor.

"Tujuan vaksinasi sangatlah baik, di antaranya untuk menurunkan angka fatalitas dan kesakitan akibat COVID-19, memperkuat kekebalan tubuh dan menjaga produktivitas masyarakat yang pada akhirnya dapat meminimalkan dampak sosial ekonomi akibat COVID-19," tambahnya.