Jakarta (ANTARA) - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati selaku Ketua Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) menyatakan stabilitas sistem keuangan nasional triwulan I-2021 berada dalam kondisi normal dan menunjukkan pemulihan di tengah pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.
“Kami menegaskan komitmen dari KSSK untuk terus menjaga stabilitas sistem keuangan dan memperkuat sinergi agar stabilitas sistem keuangan dapat terus terjaga dengan mengawal momentum pemulihan ekonomi nasional,” katanya dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.
Sri Mulyani menuturkan arah pemulihan ekonomi domestik terlihat sejalan dengan menurunnya kasus COVID-19 di Indonesia dan didukung perkembangan program vaksinasi secara nasional yang hingga 30 April 2021 telah mencapai 20 juta dosis vaksin.
Ia menyebutkan sejumlah indikator ekonomi yang menunjukkan arah perbaikan meliputi data PMI Manufaktur meningkat 54,6 dari 53,2 sehingga melanjutkan tren penguatan dan kinerja ekspor yang juga terus membaik.
Kemudian inflasi terkendali dengan level relatif rendah dan cadangan devisa yang mencapai 137,1 miliar dolar AS yaitu setara dengan 10,1 bulan impor.
“Momentum penguatan kinerja ekonomi domestik terutama ditopang oleh berlanjutnya kebijakan fiskal yang ekspansif dan countercyclical pada APBN 2021,” ujarnya.
Ia mengatakan defisit APBN 2021 direncanakan berada di level 5,7 persen dari PDB dengan realisasi hingga triwulan I sebesar Rp144,2 triliun atau 0,82 persen terhadap PDB.
Realisasi tersebut terjadi karena belanja tumbuh 15,61 persen (yoy) terutama didorong kenaikan belanja barang pelaksanaan vaksinasi dan belanja untuk membantu pelaku usaha serta akselerasi belanja modal untuk infrastruktur.
Sementara itu, kinerja pendapatan negara tetap terjaga tumbuh positif 0,64 persen (yoy) yang merupakan tanda pemulihan sesudah tahun lalu mengalami kontraksi cukup dalam.
Selanjutnya, untuk program PEN 2021 meningkat lebih dari 20 persen dibandingkan tahun lalu yakni mencapai Rp699,43 triliun dengan fokus tetap mendukung masyarakat, UMKM dan dunia usaha serta program sektoral strategis.
“Program PEN terus mengalami penyempurnaan desain dan implementasi sehingga dapat berjalan lebih cepat, lebih tepat sasaran dan lebih efektif mendorong perekonomian serta memulihkan daya beli,” jelasnya.
Berita Terkait
Ekonom: Pemerintah jaga pertumbuhan ekonomi dukung stabilitas rupiah
Selasa, 16 April 2024 10:50 Wib
Polisi utamakan pencegahan jaga stabilitas kamtibmas di Kabupaten Sigi
Selasa, 2 April 2024 19:27 Wib
Pemkab Parimo: Pangan murah upaya jaga stabilitas harga bahan pokok
Jumat, 1 Maret 2024 18:34 Wib
TPID Sleman lakukan stabilitas harga beras
Senin, 19 Februari 2024 9:47 Wib
Penghentian perang di Gaza akan pulihkan stabilitas di laut merah
Sabtu, 10 Februari 2024 14:13 Wib
Disperindag Sulteng gelar pasar murah jaga stabilitas harga jelang Natal
Jumat, 8 Desember 2023 12:09 Wib
Bupati Parigi Moutong: Gerakan pangan murah upaya jaga stabilitas harga pangan
Jumat, 24 November 2023 14:48 Wib
JK ingatkan pentingnya jaga stabilitas politik dan ekonomi
Rabu, 15 November 2023 15:14 Wib