Palu (ANTARA) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Palu mengajak pemerintah daerah setempat menjaga hubungan harmonis dalam membangun dan memajukan daerah serta menyejahterakan warga.
"DPRD Palu sangat tidak menginginkan terjadi hubungan yang tidak harmonis antardua alat perlengkapan negara di daerah ini, sebagaimana yang terjadi pada masa pemerintahan sebelumnya," kata Wakil Ketua DPRD Palu Erman Lakuana dalam rapat paripurna penutupan masa sidang caturwulan I tahun sidang 2021 di ruang sidang utama Kantor DPRD Palu, Selasa (4/5).
Jika hubungan antara legislatif dan eksekutif di ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) tersebut tidak harmonis, lanjutnya, akan mengakibatkan ketidakseimbangan perputaran roda pemerintahan yang akhirnya konsentrasi mengeksekusi program-program dan kegiatan yang telah direncanakan menjadi terhambat.
Hal itu, katanya, tentu saja masyarakat yang paling terdampak.
"DPRD Palu berharap penyelenggaraan pemerintahan daerah dapat berjalan sinergi dan harmonis guna tercapainya maksud dan tujuan daerah sebagaimana yang diharapkan bersama," ujarnya.
Erman menyebut segala hambatan, kendala, maupun kritikan yang datangnya dari DPRD Palu maka Wali Kota Palu beserta jajarannya mesti menyikapinya sebagai bagian dari dinamika demokrasi yang ideal.
"Tanpa kritikan dan masukan dari DPRD Palu sebagai lembaga penyeimbang dan mitra yang strategis maka ritme pemerintahan tidak akan berjalan semestinya dan dapat dipastikan tatanan yang dibangun dari awal tidak berjalan sebagaimana yang diharapkan," katanya.
