"Sudah harus kembali aktif bekerja dan melayani masyarakat usai libur Idul Fitri," ucap Longki Djanggola di Palu, Senin.
Longki Djanggola menyampaikan hal itu saat ia bertindak sebagai Inspektur Upcara 17 bulan berjalan yang berlangsung di Halaman Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, di Palu.
Pelaksanaan upacara bulanan lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dilaksanakan secara terbatas, dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Menurut gubernur, upacara bulanan kembali dilaksanakan dengan pertimbangan telah dilaksanakannya pemberian vaksinasi kepada ASN.
Upacara tanggal 17 bulan berjalan, kata gubernur, sebagai sarana menanamkan kedisiplinan, profesionalisme di antara ASN, sekaligus silaturahim dan penerapan kedisiplinan setelah sebulan melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.
"Dengan harapan mendapat berkah dan ridho Allah SWT serta membentuk kepribadian ASN yang profesional," ujarnya.
Gubernur pada kesempatan itu juga meminta para kepala dinas, badan dan biro serta pejabat ASN dan pengawas, agar kembali ke kantor masing-masing, mengecek dan mengevaluasi kehadiran ASN serta tenaga honorer karena sudah harus kembali aktif bekerja dan melayani masyarakat pasca liburan.
"Saya telah menerbitkan edaran yang secara tegas tidak memperbolehkan ASN untuk melakukan mudik dan mengambil cuti tahunan selama periode 6 sampai 17 Mei. Olehnya saya ingatkan kembali apabila saat pengecekan kehadiran didapat ada pegawai yang terbukti melanggar maka diminta untuk ditindaki dan dijatuhi sanksi sesuai aturan kepegawaian," tegas Gubernur.
Gubernur berkeyakinan para ASN propinsi dapat memahami dan menaati aturan dimaksud, sebagai upaya mencegah penyebaran COVID-19.
"Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada ASN yang disiplin hadir tepat waktu setelah libur lebaran," ujar Gubernur.
Dalam kesempatan itu Gubernur Sulteng Longki Djanggola juga berpamitan jelang berakhirnya masa jabatannya, karena pada tanggal 16 Juni 2021 atau satu bulan ke depan merupakan akhir masa jabatan Longki Djanggola sebagai Gubernur Sulawesi Tengah.
Pada kesempatan itu, Longki Djanggola juga turut menyampaikan permohonan maaf apabila dalam menjalankan amanah kepemimpinannya selama dua periode masih terdapat kekurangan, yang menimbulkan kekeliruan dan ketidaknyamanan saat berkoordinasi dan berkomunikasi.
Ia juga mengharapkan agar seluruh ASN dan masyarakat mendukung program Gubernur dan Wakil Gubernur yang baru yakni pasangan Rusdi Mastura dan Ma'mun Amir guna mewujudkan Sulawesi Tengah yang maju, mandiri dan berdaya saing.
