Tingkat kelulusan peserta didik SMK di Sulteng capai 97,34 persen

id Sulteng,Sandi,Palu,SMK,Pendidkan ,Korupsi ,Kpk

Tingkat kelulusan peserta didik SMK di Sulteng  capai 97,34 persen

Ilustrasi- Swkolah tatap muka bagi pelajar SMA. ANTARA/Yulius Satria Wijaya

Palu (ANTARA) - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mencatat tingkat kelulusan peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan tahun 2021 ini mencapai 97,34 persen.



"Setelah kami rekapitulasi, tingkat kelulusan peserta didik SMK di seluruh daerah di Sulteng 97,33 persen atau dari 13.880 peserta didik di 180 SMK, 13.510 dinyatakan lulus," kata Kepala Bidang Pembinaan SMK Disdikbud Sulteng Hatija Yahya sebagaimana yang tertuang dalam rekapitulasi kelulusan peserta didik SMK tahun pelajaran 2020/2021 yang diterima di Kota Palu, Jumat.



Sementara itu, lanjutnya, 363 peserta didik dinyatakan tidak lulus oleh pihak sekolah karena berbagai pertimbangan.



Ia merinci jika dibagi berdasarkan 13 kabupaten dan satu kota di Provinsi Sulteng, tingkat kelulusan peserta didik SMK antara lain di Kota Palu 97,13 persen, Kabupaten Sigi 96,58 persen.



"Kabupaten Donggala 97,57 persen, Parigi Moutong 97,69 persen, Poso 98,71 persen, Tojo Una-Una 99,42 persen, Morowali 99,35 persen, Morowali Utara 98,77 persen, Banggai 98,53 persen," ujarnya.



Kemudian, kata Hatija, Banggai Kepulauan 90,73 persen, Banggai Laut 94,88 persen, Tolitoli 97,85 persen dan Buol 95,54 persen.



Jika dibandingkan tahun 2020, tingkat kelulusan SMK di Sulteng tahun 2021 mengalami penurunan 0,83 persen. Hingga saat ini peserta didik pada jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA), SMK dan Madrasah Aliyah (MA) masih melangsungkan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) secara online maupun offline.



Pengumuman kelulusan peserta didik SMK pun dilakukan tidak secara tatap muka untuk mencegah terjadinya penularan dan penyebaran COVID-19.