Palu, (antarasulteng.com) - Sebanyak 50 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi swasta di Sulawesi Tengah mengikuti pelatihan jurnalistik yang digelar Kopertis Wilayah IX Sulawesi.
Dosen FISIP Universitas Indonesia Dr Ari Junaidi, salah seorang narasumber dalam kegiatan itu, Kamis, membagikan berbagai pengalamannya kepada seluruh peserta pelatihan antara lain tentang foto jurnalistik dan tehnik menulis artikel ilmiah populer di media masa.
Ia menjelaskan untuk menghasilkan suatu karya foto dan tulisan yang bagus, wajib bagi seseorang yang menekuni profesi wartawan untuk memperlengkapi diri dengan cara atau teknik memotret dan menulis.
Misalkan pengetahuan mengenali alat fotografi, memilih fokus dan pencahayaan dalam mengambil sebuah objek foto.
"Kamera mengalami revolusi dan membuat orang dapat memotret kapan dan dimana saja," kata mantan staf khusus Presiden Megawati Soekarnoputri itu.
Kamera digital dalam revolusi alat memotret, kata dia, memudahkan siapa saja untuk mengambil gambar sesuai yang diinginkan.
Sejumlah narasuber lain yang juga membawa materi dalam pelatihan tersebut adalah Sukemi dengan materi jurnalistik online serta tehnik mencari dan menulis berita.
Berikutnya, Moh Yahya Mustafa dengan materi pengetahuan dasar jurnalistik serta tehnik wawancara.
Sementara Ketua Panitia Pelaksana Ichsan Kasnul mengatakan pelatihan jurnalistik rutin digelar Kopertis IX Sulawesi di enam provinsi yang ada di Pulau Sulawesi.
Dia menjelaskan para peserta pelatihan berasal dari beberapa perguruan tinggi swasta antara lain Universitas Muhammadiyah Palu, Universitas Sintuwu Maroso, STIMIK Adi Guna, dan kampus lainnya.
50 Mahasiswa Ikut Pelatihan Jurnalistik Di Palu
DR. Ari Junaidi saat memberikan pelatihan jurnalistik di hadapan mahasiswa Perguruan Tinggi se Sulawesi Tengah. (foto antara / Sukardi)
