Wabup ajak umat beragama bantu sukseskan pembangunan daerah Sigi

Sigi, Sulawesi Tengah (ANTARA) - Wakil Bupati Sigi, Sulawesi Tengah, Samuel Yansen Pongi mengajak semua umat beragama, tokoh masyarakat, tokoh, tokoh perempuan dan pemuda untuk membantu pemerintah daerah setempat dalam upaya menyukseskan penyelenggaraan pembangunan di daerah itu.

"Pemkab Sigi mengharapkan peran dan bantuan semua pihak untuk memberikan kontribusi dan partisipasi aktif dalam menyukseskan pembangunan daerah, serta mengatasi berbagai tantangan yang kita hadapi saat ini," ucap Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi saat meresmikan Gedung Gereja Bala Keselamatan Korps Towulu Divisi Kulawi di Desa Towulu Kecamatan Kulawi, Rabu.

Pada kesempatan itu Samuel mengatakan pembangunan Gereja Bala Keselamatan tersebut merupakan satu bentuk optimalisasi pembinaan dan pembangunan di bidang agama di Kabupaten Sigi.

Menurut dia, pembinaan di bidang agama mempunyai kedudukan dan peranan yang amat penting sebagai bagian integral dari upaya meletakkan landasan moral dan spiritual yang kokoh, bagi keberhasilan pelaksanaan pembangunan nasional dan daerah ini.

"Oleh karena itu, kesuksesan pembangunan daerah ini tidak terlepas dari peran para umat beragama, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh perempuan dan pemuda," ujar Samuel.

Samuel juga menyampaikan Pemerintah Kabupaten Sigi terus melakukan berbagai upaya untuk mempersiapkan daerah itu agar mampu menangkap peluang ekonomi baru, dengan adanya rencana perpindahan ibu kota negara ke Kalimantan Timur. 

Hal itu dilakukan oleh Pemkab Sigi, kata dia, dengan berupaya membangun infrastruktur jalan, jembatan dan saluran irigasi yang melibatkan dukungan Pemprov Sulteng dan pihak terkait lainnya.

"Pembangunan infrastruktur jalan, penyiapan bibit-bibit unggul, termasuk SDM terus dilakukan oleh Pemkab Sigi. Oleh karena itu kami berharap masyarakat nantinya mendukung dan mengambil peran aktif dalam setiap program Pemerintah Kabupaten Sigi," ungkapnya.

Wabup menguraikan beberapa program itu antara lain pemberian beasiswa kedokteran dengan target satu kecamatan satu dokter, kemudian Pemkab Sigi juga mengalokasikan beasiswa bagi umat muslim dan non-muslim, serta program KUR nol persen bagi masyarakat Sigi yang kurang mampu.