Warga Palu Belum Terima Jatah Rastra

id rastra

Warga Palu Belum Terima Jatah Rastra

Ilustrasi (antaranews)

Kami berharap rastra bisa segera disalurkan secepatnya kepada warga yang layak mendapatkan beras subsidi itu
Palu,  (antarasulteng.com) - Sejumlah warga di Kota Palu, Sulawesi Tengah, hingga kini belum mendapatkan jatah ke-13 dan 14 rastra (beras untuk warga sejahtera) yang dulu dikenal raskin.

"Kami berharap rastra bisa segera disalurkan secepatnya kepada warga yang layak mendapatkan beras subsidi itu," kata Ny Martha, warga yang berdomisili di Jalan Towua, Palu Selatan, Kamis.

Ia menyambut gembira kebijakan pemerintah pusat yang kembali memberikan jatah rastra ke-13 dan 14.

Menurut dia, bantuan beras subsidi tersebut sangat membantu meringankan beban masyarakat mengingat kemarau panjang telah menyebabkan berbagai tanaman, termasuk padi dan jagung pada musim panen kali ini menurun.

Banyak petani mengalami gagal panen sehingga mendongkrat harga beras dan kebutuhan masyarakat lainnya di pasaran bergerak naik.

Harga beras di pasar-pasar rata-rata mengalami kenaikan dikarenakan produksi petani turun akibat dampak El Nino.

Karena itu, kata Ny Martha, program rastra ke-13 dan 14 sangat membantu sekali bagi warga yang berpenghasilan rendah.

Hal senada juga disampaikan Ny Risma. Warga Jalan Merpati, Palu Timur itu juga menyatakan senang mendapat jatah rastra.

Namun jatah rastra tersebut hingga kini belum juga disalrukan Bulog kepada warga penerima.

"Sayapun berharap dalam waktu dekat ini Bulog sudah menyalurkannya," kata Ny Risna.

Kepala Bidang Pelayanan Publik Perum Bulog Sulteng Abdul Gani mengatakan baru dua kabupaten, yaitu Banggai dan Banggai Kepulauan (Bangkep) yang sudah sementara menyalurkan rastra ke-13 dan 14.

Menyusul dalam waktu dekat ini adalah Kabupaten Sigi dan Kota Palu.

Khusus penerima rastra di Palu sekitar 13 ribu rumah tangga sasaran (RTS) tersebar di 45 kelurahan dari delapan kecamatan.

Total pagu rastra di Sulteng sama dengan raskin sekitar 36 ribu ton untuk disalurkan kepada RTS di 13 kabupaten dan kota di provinsi ini.