Kasus harian COVID-19 Sulteng kembali cetak rekor, tertinggi di Banggai

id CVID-19 Sulteng,PPKM Sulteng,Kasus COVID tertinggi

Kasus harian COVID-19 Sulteng kembali cetak rekor, tertinggi di Banggai

Seorang anggota TNI memakaikan masker kepada seorang pengendara sepeda motor di salah satu ruas jalan di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (27/7/2021). Pemerintah setempat melalui Satgas COVID-19 melakukan operasi penegakan protokol kesehatan di jalan-jalan menyusul makin tingginya kasus positif penderita COVID-19. ANTARAFOTO/Basri Marzuki/foc.

Hari ini 819 orang terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil tes usap (swab). Secara kumulatif hingga saat ini sudah 20.956 orang yang terpapar COVID-19

Palu (ANTARA) - Kasus harian terkonfirmasi COVID-19 di Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mencetak rekor tertinggi lagi Rabu ini karena Pusat Data dan Informasi (Pusdatina) COVID-19 Provinsi Sulteng mencatat ada 819 orang terpapar COVID-19.

"Hari ini 819 orang terkonfirmasi positif COVID-19 berdasarkan hasil tes usap (swab). Secara kumulatif hingga saat ini sudah 20.956 orang yang terpapar COVID-19," kata Juru Bicara Pusdatina COVID-19 Provinsi Sulteng Moh. Haris Kariming di Kota Palu, Rabu malam.

Baca juga: Kota Palu-Morowali Utara masuk level IV PPKM di Sulteng

Ia menerangkan dari 819 orang itu, kasus tertinggi berada di Kabupaten Banggai dengan 228 orang terpapar COVID-19. Disusul 117 orang di Kabupaten Poso, 114 orang di Kota Palu, 90 orang di Tolitoli, 49 orang di Morowali Utara (Morut), 39 orang di Sigi.

Kemudian 38 orang di Donggala, Parigi Moutong (Parimo) dan Tojo Una-Una (Touna), 29 orang di Morowali, 16 orang di Banggai Kepulauan (Bangkep), 15 orang di Banggai Laut (Balut) dan delapan orang di Buol.

"Sementara itu 348 pasien COVID-19 dinyatakan sembuh hari ini sehingga secara kumulatif sampai saat ini sudah 15.115 orang yang dinyatakan sembuh,"ujarnya.

Baca juga: Pemkot Palu keluarkan edaran PPKM Level 4

Ia menerangkan 348 orang tersebut berada di sejumlah daerah meliputi 142 orang di Poso, 81 orang di Palu, 41 orang di Sigi, 29 orang di Banggai, 18 orang di Morowali dan Tolitoli, empat orang di Balut dan Touna.

"Kemudian15 orang dinyatakan meninggal dunia hari ini, antara lain empat orang berada di Tolitoli, tiga orang di Banggai dan Morut, dua orang di Poso, satu orang di Balut, Morowali dan Palu," ucapnya.

Baca juga: Gubernur Sulteng minta dukungan penanganan COVID-19 ke Menkes RI

Secara kumulatif total pasien COVID-19 yang meninggal sampai sekarang berjumlah 579 orang.

Selain itu 5.262 orang kini masih menjalani isolasi secara mandiri maupun di rumah sakit umum, swasta dan darurat di Sulteng.

Haris mengimbau masyarakat agar selalu taat dan disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan penularan dan penyebaran COVID-19 secara ketat yaitu memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dan menjauhi kerumunan agar tidak terpapar.

"Langkah tersebut sangat penting untuk memutus mata rantai penyebaran dan penularan COVID-19 di Sulteng," katanya