Sorong (ANTARA) - Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa guna meningkatkan produktivitas pertanian di Provinsi Papua Barat maka harus didorong peningkatan kualitas petani muda atau milenial daerah itu.
"Menteri Pertanian bersama tim sudah melatih sebanyak 800 petani muda di Papua Barat, dan ditargetkan sebanyak 2.000 petani muda di Papua Barat mendapat pelatihan untuk peningkatan kualitas," kata Presiden saat kunjungan kerja di Kabupaten Sorong, Senin (4/10).
Ia mengatakan petani muda tersebut dilatih bagaimana menggunakan alat-alat pertanian guna meningkatkan produktivitas pertanian di Papua Barat yang lahannya sangat luas.
Tidak hanya itu, petani muda juga dilatih bagaimana mengubah sistem tanam dari satu kali setahun menjadi dua bahkan tiga kali dalam setahun.
Presiden berharap petani muda yang dilatih oleh Kementerian Pertanian menjadi motor penggerak pertanian di Papua Barat sehingga kebutuhan pangan masyarakat setempat dihasilkan oleh petani di Pulau Papua sendiri.
Pemerintah akan memberikan akses modal usaha serta perbaikan irigasi dan infrastruktur pendukung sehingga pertanian Papua Barat berkembang maju.
"Sebab lahan pertanian Papua Barat luas dan daerah tersebut berpotensi menjadi produsen komoditas pertanian di wilayah timur Indonesia," demikian Presiden Joko Widodo.
Berita Terkait
Kompolnas: Bentrok TNI AL dan Brimob di Sorong harusnya bisa dicegah
Selasa, 16 April 2024 10:52 Wib
Hasil NBA: Thunder menangi perburuan jawara Wilayah Barat
Senin, 15 April 2024 9:33 Wib
Israel tangkap 50 warga Palestina di Tepi Barat selama Idul Fitri
Sabtu, 13 April 2024 11:08 Wib
Airlangga: Ridwan Kamil dapat tiket Golkar dan Gerindra do Jabar
Jumat, 12 April 2024 6:51 Wib
Menparekraf: Jalur Puncak pilihan buat wisatawan dan pemudik Lebaran
Selasa, 9 April 2024 2:58 Wib
Gereja Tepi Barat rayakan Paskah secara tenang di tengah perang
Senin, 1 April 2024 9:01 Wib
Erick Thohir hadiri pembagian 4.000 takjil di Masjid At-Thohir
Senin, 25 Maret 2024 8:30 Wib
KPK segera sidangkan eks Kepala BPK Papua Barat di Pengadilan Tipikor
Kamis, 21 Maret 2024 13:02 Wib