Kepala Polres Kabupaten Parigi Moutong, AKBP Yudy Arto Wiyono, mengimbau personel yang bertugas di lapangan agar mengedepankan sisi keselamatan serta humanis dalam memberikan pelayanan kegiatan Operasi Zebra Tinombala 2021.
"Giat ini bertujuan mengajak masyarakat untuk tertib dan disiplin berlalu lintas, agar terhindar dari kecelakaan serta memberikan edukasi tentang kedisiplinan penerapan protokol kesehatan Covid-19,” kata dia, di Parigi, Sulawesi Tengah, Senin.
Menurut dia, hingga kini masih banyak warga yang tidak menaati rambu-rambu lalu saat berkendara, padahal rambu-rambu diciptakan tidak lain untuk mengatur sekaligus peringatan agar terhindar dari kecelakaan yang bisa menimbulkan korban jiwa. "Seandainya tidak ada rambu-rambu jalan di pasang pemerintah, maka arus lalu lintas akan kacau," ucap dia.
Ia menilai, layanan yang humanis wajib diterapkan dalam setiap kegiatan kamtibmas, termasuk dalam kegiatan razia lalu lintas, karena dengan begitu hubungan interaksi lebih kondusif, sekaligus edukasi pelanggar cara-cara elegan.
Polisi sebagai pengayom masyarakat, kata dia, sudah sepatutnya menunjukkan sikap humanis agar kewibawaan institusi tetap terjaga tanpa harus melakukannya dengan cara-cara arogan.
"Yang mana operasi ini juga sekaligus mengampanyekan disiplin protokol kesehatan dan mengajak warga ikut menyukseskan program vaksinasi," ujar dia.
Ia mengaku, ada sejumlah ruas jalan di kabupaten itu cukup rawan terjadi kecelakaan lalu-lintas yang dipengaruhi berbagai faktor, seperti minimnya penerangan, kondisi jalan sempit maupun berlubang, termasuk masih minimnya rambu-rambu pada jalur tertentu, sebab wilayah Parigi Moutong cukup luas dengan panjang garis pantai kurang lebih 472 kilometer persegi.
