NasDem Sulteng perintahkan fraksinya fokus pada pengentasan kemiskinan

Palu (ANTARA) - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Nasional Demokrat (NasDem) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) memerintahkan kepada fraksinya di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tojo Una-una, agar fokus pada masalah kemiskinan di daerah tersebut.

“Bagi kita, khususnya Partai Nasdem, ini merupakan salah satu tantangan, karena kita menjadi pemimpin di daerah ini dan adalah tugas kita lah menghadapinya,” kata Ketua DPW Partai NasDem Provinsi Sulteng Atha Mahmud, dihubungi dari Palu, Sabtu (27/11).

Atha Mahmud mengemukakan Partai NasDem merupakan partai pemenang di Kabupaten Tojo Una-una. NasDem memenangkan pemilihan kepala daerah tahun 2020 dan pemilihan legislatif tahun 2019 di Kabupaten Tojo Una-una.

Mohammad Lahay sebagai kader dan pengurus Partai NasDem didorong untuk mencalonkan pada pemilihan kepala daerah tahun 2020, dan berhasil meraih kemenangan.

Karena itu Atha Mahmud menyebut tingginya angka kemiskinan di Kabupaten Tojo Una-Una adalah tantangan pemerintah daerah dan Partai Nasdem dalam pembangunan di kabupaten tersebut. 

Atha Mahmud mengajak seluruh elemen partai untuk memecahkan masalah ini secara bersama. Sebab Kabupaten Tojo Una-Una mempunyai potensi sumber daya alam yang melimpah. 

“Jadi, isu ini sangat penting untuk kita bicarakan di forum ini, selain kita mendiskusikan masalah-masalah substansi lainnya yang berkaitan dengan kesiapan partai menghadapi verifikasi dan pemilu serentak 2024 mendatang. 

Bagi kita, lanjut Atha Mahmud, kekuasaan itu akan menjadi berarti bagi masyarakat, jika dia bisa memberi kesejahteraan. 

Untuk itu, Dia berharap agar kegiatan Rakerdasus ini bisa memberi perhatian pada masalah-masalah yang dihadapi oleh masyarakat di Kabupaten Tojo Una-Una secara khusus.

"Saya ingin, Rakerdasus ini juga bisa memberi perhatian pada masalah-masalah yang dihadapi masyarakat di kabupaten ini secara khusus," tegasnya. 

Menurutnya, partai Politik harus bertanggung jawab terhadap nasib masyarakat, karena semua Partai Politik punya tagline untuk kesejahteraan masyarakat.