Dinas Kesehatan Palu upayakan vaksinasi penguat secepatnya terlaksana

id Vaksin booster, vaksinasi, dinkespalu, Ilham, Pemkotpalu, Sulteng, percepatan vaksinasi, COVID-19, corona

Dinas Kesehatan Palu  upayakan vaksinasi penguat secepatnya terlaksana

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu Ilham. ANTARA/Moh Ridwan

Palu (ANTARA) -
Dinas Kesehatan Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah mengupayakan vaksinasi penguat kepada masyarakat sasaran secepatnya terlaksana agar kekebalan komunal semakin kuat guna menghadapi ancaman penularan COVID-19.

"Sasaran kelompok lanjut usia menjadi patokan pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga (penguat). Jika target lansia sudah tercapai di angka 60 persen, vaksinasi 'booster' (penguat) pasti secepatnya dilaksanakan," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Palu Ilham di Palu, Kamis.
 
Ia menjelaskan warga yang mendapat vaksinasi penguat minimal enam bulan setelah mendapat vaksinasi lengkap dosis satu dan dua.

Guna mewujudkan percepatan vaksinasi tahap tiga, Pemkot Palu saat ini menggenjot layanan vaksinasi kepada kelompok lansia 60 tahun ke atas.

Di samping itu, pemerintah setempat telah memulai vaksinasi lanjutan anak usia 6-11 tahun secara serentak pada Rabu (18/1) dengan hasil mencapai 1.000 jiwa lebih terlayani di hari itu dari target Kementerian kesehatan kurang lebih 38 ribu jiwa. Angka harian ini cukup positif, karena pelaksanaannya di masing-masing sekolah.
 
"Pemkot Palu berkomitmen menuntaskan program vaksinasi sesuai target pemerintah pusat," ujar Ilham.

Pemberian vaksinasi tahap tiga sesuai aturan kesehatan, masyarakat yang telah terlayani vaksinasi dosis lengkap harus menunggu minimal enam bulan.

Bila tiba waktu pelaksanaan vaksinasi penguat, ia berharap, warga antusias berpartisipasi.

Ia mengatakan vaksin yang disuntikkan aman bagi tubuh karena sudah melalui tahap uji klinis secara ketat oleh pemerintah.
 
"Tidak perlu cemas dan khawatir, kami berharap masyarakat antusias ikut berpartisipasi nanti. Apa yang dilakukan pemerintah tentunya untuk kebaikan bersama guna menangkal penularan COVID-19 yang terus melakukan mutasi," ucap Ilham.
 
Secara nasional, pemerintah pusat sudah memulai vaksinasi tahap tiga dengan menyediakan 130 juta dosis vaksin penguat untuk tahap awal dengan total masyarakat sasaran berkisar 21 juta jiwa dari total 179 juta jiwa usia 18 tahun ke atas. Kriteria prioritasnya lansia, penerima bantuan iuran BPJS Kesehatan, dan kelompok rentan.