Fakultas Kedokteran Unisa Ambil Sumpah Calon Dokter

id dokter

Fakultas Kedokteran Unisa Ambil Sumpah Calon Dokter

Ilustrasi (antaranews)

Saya ingin semua dokter lulusan Unisa, saat mulai mengobati pasien, harus didahului dengan kalimatullah. Itu akan mempengaruhi kejiwaan seorang pasien, sekaligus sebagai ciri khas lulusan dari kedokteran Unisa
Palu,  (antarasulteng.com) - Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Alkhairaat (Unisa) Kota Palu, dr Mukramin Amran menggelar pengambilan sumpah janji calon dokter ke-7, di ruang pertemuan Fakultas Kedokteran, Selasa.

Pengambilan sumpah janji itu dilakukan kepada 10 calon dokter yang sudah menyelesaikan masa studinya dan akan melakukan magang di RSUD Anutapura Kota Palu.

Menurut dr Mukramin Amran, pengambilan sumpah janji tersebut merupakan sebuah tradisi di setiap Fakultas Kedokteran, kepada mahasiswanya yang sudah menyelesaikan studi atau telah menyandang gelar Sarjana Kedokteran.

Kata dia, para calon dokter tersebut, akan mengikuti maggang di RSUD Anutapura, selama dua tahun dan paling lambat satu tahun tujuh bulan. Pada saat magang, para calon dokter itu, sudah bekerja sebagai dokter. Setelah sampai batas waktunya, mereka akan kembali mengikuti tahapan pendidikan untuk menjadi seorang dokter.

Lanjut dia, untuk menjadi seorang dokter mereka harus mengantongi surat registrasi. Setelah itu baru bisa bertugas sepenuhnya serta dan dapat membuka tempat praktek sendiri.

"Kalau belum ada surat registrasi dokter, maka belum diperkenankan membuka praktek," katanya. 

Sementara Rektor Unisa, Dr. H. Hamdan Rampadio mengatakan, gelar seorang dokter sangatlah berat. Tantangannya menjadi kompleks dengan munculnya penyakit baru bernama Zika. 

Sebab itu tegas dia, dokter lulusan dari Unisa harus mampu menjawab setiap perkembangan isu di dunia kesehatan, dengan cara mengasah kemampuannya. Selain ilmu kesehatan, seorang dokter juga harus mampu menguasai ilmu lainnya, utamanya ilmu agama.

"Saya ingin semua dokter lulusan Unisa, saat mulai mengobati pasien, harus didahului dengan kalimatullah. Itu akan mempengaruhi kejiwaan seorang pasien, sekaligus sebagai ciri khas lulusan dari kedokteran Unisa," tegasnya.