UIN Datokarama - Pemkab Morowali akan sosialisasikan moderasi beragama
Palu (ANTARA) - Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu tengah menjalin kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Morowali untuk menyosialisasikan tentang moderasi beragama dalam rangka memperkuat kerukunan umat beragama serta meningkatkan situasi keamanan dan ketertiban di daerah itu.
"Kami telah bersilaturahmi dengan Bupati Morowali, dan Alhamdulillah beliau merespons rencana kegiatan pengabdian masyarakat dari UIN Datokarama," kata Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Dr Muhtadin Mustafa dihubungi dari Palu, Selasa.
Muhtadin mengatakan pertemuan antara pihak LP2M dengan Bupati Morowali Taslim pada hari Senin (14/2) membahas tentang optimalisasi program pengabdian masyarakat LP2M UIN Datokarama yang didukung oleh Pemkab Morowali.
"Bupati Morowali mendukung hal ini, dan beliau memberikan rekomendasi untuk pelaksanaan pengabdian masyarakat di kecamatan terpencil," ungkap Muhtadin.
Ia menjelaskan program pengabdian masyarakat UIN Datokarama bertujuan antara lain untuk meningkatkan kerukunan umat beragama, dengan pendekatan optimalisasi pembangunan wawasan moderasi beragama.
Secara teknis, kata dia, LP2M melibatkan sekitar 400 mahasiswa UIN Datokarama untuk melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di tiga wilayah kecamatan terpencil di Kabupaten Morowali, antara lain Kecamatan Bungku Selatan, Bungku Pesisir, dan Menui Kepulauan.
Ke-400 mahasiswa KKN dari perguruan tinggi negeri Islam itu, kata dia, akan disebar di 47 desa di tiga kecamatan tersebut selama sebulan mulai 17 Maret 2022.
"Selama sebulan itu, salah satu muatan program KKN mereka menyosialisasikan tentang moderasi beragama kepada warga di perdesaan, khususnya optimalisasi pembangunan wawasan moderasi beragama, sekaligus juga menyosialisasikan kelembagaan UIN Datokarama," ujarnya.
Muhtadi mengatakan mahasiswa KKN ini nantinya juga mengajar di sekolah-sekolah di perdesaan tersebut sebagai salah satu upaya meminimalisir masalah kekurangan guru yang dihadapi oleh Pemkab Morowali.
Ia juga menjelaskan bahwa program yang sama juga dilaksanakan oleh LP2M UIN Datokarama di enam desa binaan di empat kabupaten di Sulteng, antara lain dua desa di Kabupaten Sigi, dua desa di Parigi Moutong, satu desa di Kabupaten Donggala dan satu kelurahan di Kota Palu.
"Kami telah bersilaturahmi dengan Bupati Morowali, dan Alhamdulillah beliau merespons rencana kegiatan pengabdian masyarakat dari UIN Datokarama," kata Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) UIN Datokarama Dr Muhtadin Mustafa dihubungi dari Palu, Selasa.
Muhtadin mengatakan pertemuan antara pihak LP2M dengan Bupati Morowali Taslim pada hari Senin (14/2) membahas tentang optimalisasi program pengabdian masyarakat LP2M UIN Datokarama yang didukung oleh Pemkab Morowali.
"Bupati Morowali mendukung hal ini, dan beliau memberikan rekomendasi untuk pelaksanaan pengabdian masyarakat di kecamatan terpencil," ungkap Muhtadin.
Ia menjelaskan program pengabdian masyarakat UIN Datokarama bertujuan antara lain untuk meningkatkan kerukunan umat beragama, dengan pendekatan optimalisasi pembangunan wawasan moderasi beragama.
Secara teknis, kata dia, LP2M melibatkan sekitar 400 mahasiswa UIN Datokarama untuk melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di tiga wilayah kecamatan terpencil di Kabupaten Morowali, antara lain Kecamatan Bungku Selatan, Bungku Pesisir, dan Menui Kepulauan.
Ke-400 mahasiswa KKN dari perguruan tinggi negeri Islam itu, kata dia, akan disebar di 47 desa di tiga kecamatan tersebut selama sebulan mulai 17 Maret 2022.
"Selama sebulan itu, salah satu muatan program KKN mereka menyosialisasikan tentang moderasi beragama kepada warga di perdesaan, khususnya optimalisasi pembangunan wawasan moderasi beragama, sekaligus juga menyosialisasikan kelembagaan UIN Datokarama," ujarnya.
Muhtadi mengatakan mahasiswa KKN ini nantinya juga mengajar di sekolah-sekolah di perdesaan tersebut sebagai salah satu upaya meminimalisir masalah kekurangan guru yang dihadapi oleh Pemkab Morowali.
Ia juga menjelaskan bahwa program yang sama juga dilaksanakan oleh LP2M UIN Datokarama di enam desa binaan di empat kabupaten di Sulteng, antara lain dua desa di Kabupaten Sigi, dua desa di Parigi Moutong, satu desa di Kabupaten Donggala dan satu kelurahan di Kota Palu.