Oleh Muhammad Hajiji
Palu, 7/10 (Antara) - Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Sulawesi Tengah menjaring 780 atlet muda pada pertandingan antarperguruan memperingati HUT Pemuda Pancasila Tahun 2016 di daerah tersebut.
Ketua Umum Forki Sulawesi Tengah Ahmad H. Ali, di Palu, Jumat, menyatakan bahwa ke-780 peserta yang bertanding merupakan pelajar tingkat SLTP, SMA sederat serta mahasiswa di provinsi itu.
"Mereka ini akan diseleksi dengan pertandingan, yang nantinya dapat dibida oleh Forki secara berkesinambungan untuk menjadi atlet untuk mewakili Sulteng di berbagai kejuaraan," ungkap Ahmad H. Ali.
Anggota Komisi III DPR-RI itu menegaskan Forki melarang keras atlet-atlet yang telah tampil di Peltda dan pra-PON serta PON untuk bertanding pada turnament tersebut yang berlangsung di Gedung Olahraga Jalan M. Yamin, Palu.
Mneurut Ahmad H. Ali, Forki selaku organisasi karatedo yang menjunjung tinggi kaderisasi, ingin memperlihatkan keseriusannya merekrut kader dan mengasah atlet dengan mengedepankan sportifitas.
Olehnya, tegas dia, turnamen tersebut bukan ajang untuk mencari pendapatan, melainkan murni sebagai bentuk perekrutan kader atlet-atelt baru untuk dibina secara berlanjut.
"Saya tegaskan kepada penyelenggara bahwa tidak boleh atlet-atlet yang telah tampil di pelatda dan Pra-PON serta PON tampil di turnamen tersebut, ini murni untuk kaderisasi atlet," tegasnya.
Politisi Partai NasDem itu mengutarakan bahwa untuk meningkatkan semangat dan potensi atlet, maka perlu diperbanyak pertandingan-pertandingan karate agar atelt semakin semangat.
Namun hal itu harus diikutkan dengan sportifitas, keterbukaan dan netralitas dari penyelenggara tanpa pilih kasih dalam pertandingan, serta dukungan dari KONI dan Pemerintah Sulteng. ***4***
(T.KR-HJJ)
(T.KR-HJJ/B/R007/R007) 07-10-2016 14:21:34
Forki Sulteng Jaring 780 Atlet Muda
Ilustrasi (antaranews)
