Toyota Akan Pasarkan Hatchback Hibrid Di Indonesia

id Toyota Hibrid

Toyota Akan Pasarkan Hatchback Hibrid Di Indonesia

ilustrasi ((ANTARA News/Istimewa))

Kalau ada yang mau beli, kami pesan. Kami tidak menyediakan stok," ujar GM Perencanaan Perusahaan dan Hubungan Masyarakat PT Toyota Astra Motor (TAM) Widyawati Soedigdo, di Jakarta, Kamis.
Jakarta - Toyota akan memasarkan kendaraan sedan buntung (hatchback) berteknologi hibrid yaitu Aqua, dengan sistem pesanan khusus atau "spot order"  untuk memenuhi pasar kendaraan ramah lingkungan di Indonesia.

"Kalau ada yang mau beli, kami pesan. Kami tidak menyediakan stok," ujar GM Perencanaan Perusahaan dan Hubungan Masyarakat PT Toyota Astra Motor (TAM) Widyawati Soedigdo, di Jakarta, Kamis.

Aqua akan menjadi salah satu dari tujuh produk baru yang akan diluncurkan TAM pada ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) yang akan berlangsung pada 20-30 September 2012 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta.

Widyawati mengatakan Aqua sengaja dibawa ke Indonesia untuk memenuhi kebutuhan konsumen pada kendaraan ramah lingkungan. Sebelumnya sejak tahun 2007 TAM telah memasarkan sedan berteknologi hibrid yaitu Prius dengan cara memesan.

"Selain di Indonesia, Aqua telah dipasarkan di sejumlah negara di Asia Tenggara seperti Singapura dan Malaysia. Namun di kedua tersebut pemasarannya 'natural order," ujarnya.

Aqua pertama kali diluncurkan di Jepang  pada ajang Tokyo Motor Show 2011. Prius C atau Aqua, berukuran sama dengan Toyota Yaris, namun menggunakan tenaga hibrid yang mengkombinasikan mesin bensin berkapasitas 1.500cc dan listrik.

Kendaraan itu  lebih hemat bensin berdasarkan pengujian United States Environmental Protection Agency (EPA).  Toyota memperkirakan konsumsi bahan bakar Aqua mencapai 35 kilometer/liter

Di Jepang Aqua dipasarkan dengan harga 1,69 juta yen atau sekitar 21.700 dolar AS.  Mobil tersebut dipasarkan di AS dan Kanada pada Maret 2012, dan di Australia dan Selandia baru bulan berikutnya. Di ASEAN, Aqua telah dipasarkan di Malaysia pada Pebruaei 2012 dengan harga 97.000 ringgit.

Meskipun Widyawati tidak menyebutkan harga Prius C atau Aqua yang akan dipasarkan di Indonesia. Namun diperkirakan harga mobil yang diimpor dari Jepang tersebut lebih mahal dibandingkan kendaraan sejenis yaitu Toyota Yaris.

Apalagi, dengan kapasitas mesin di bawah 2.000cc kendaraan tersebut tidak mendapat fasilitas pembebasan bea masuk impor sesuai dengan skema kemitraan ekonomi Indonesia-Jepang (IJEPA). (Ant)