Parigi Moutong Gagas Kabupaten Layak Anak

id anak

 Parigi Moutong Gagas Kabupaten Layak Anak

Ilustrasi Sejumlah murid SD yang menunggu jemputan, memanfaatkan waktu dengan membaca buku di Perpustakaan dan Pendidikan non formal Cinta Baca kota Baubau, Kab Baubau. Senin (26/9). (ANTARA/Zabur Karuru) (antaranews)

Parigi Moutong, Sulawesi Tengah,  (antarasulteng.com) - Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah menggagas perwujudan Kabupaten Layak Anak sebagai bentuk komitmen dan jaminan akhiri kekerasan terhadap anak.

Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak Parigi Moutong, Noor Wachida, menyatakan Kabupaten Layak Anak wajib untuk dilaksanakan dan direalisasikan di daerah tersebut.

"Semua pemangku jabatan harus terlibat untuk mengakhiri kekerasan terhadap anak di Kabupaten Parigi Moutong, untuk menjamin hak-hak anak dan keberlangsungannya," ungkap Noor Wachida di Parigi Moutong, Selasa.

Istri Bupati Parigi Moutong itu mengakui bahwa angka kekerasan terhadap anak di daerah tersebut masih cukup tinggi.

Oleh karena itu, ia meminta kegiatan dan gerakan mendorong terwujudnya Kabupaten Layak Anak tidak hanya sekedar seremonial, melainkan harus benar-benar tertuju sesuai dengan target.

Ia mengatakan akan berupa mendorong terciptanya ruang-ruang publik terdiri dari puskesmas, ruang terbuka hijau layak dan ramah anak.

Bahkan, di sekolah anak harus dijamin dan dilayani dengan ramah, tanpa ada bentakan atau gertakan yang berdampak pada psikis atau mental anak.

"Kami akan berupa untuk mewujudkan pendidikan ramah dan layak anak, puskesmas layak anak, serta ruang-ruang lainnya yang ramah dan layak anak," jelasnya.

Berdasarkan data P2TP2A 104 kasus kekerasan seksual terhadap anak terjadi dan kekerasan perempuan dan anak di daerah tersebut mencapai 416 kasus.