Pemprov : Stok Sembako Untuk Lebaran Cukup

Palu,  (antarasulteng.com) - Pemprov Sulawesi Tengah menjamin stok sembako untuk kebutuhan bulan Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah di daerah itu cukup memadai sehingga tidak ada alasan masyarakat untuk mengkhawatirkan kekurangan.

"Ketersediaan berbagai kebutuhan masyarakat baik di Palu dan semua kabupaten di Sulteng saat ini cukup memadai karena pasokan dan distribusi berjalan lancar," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan setempat, Abubakar Alamahdali di sela-sela perayaan HUT Provinsi Sulteng ke-53 di Palu, Kamis.

Ia mengatakan pemerintah memberikan perhatian besar terhadap bahan-bahan kebutuhan pokok dan strategis lainnya agar selalu tersedia di pasaran dalam jumlah memadai.

Selama ini masyarakat tidak sampai kesulitan mendapatkan bahan pokok karena selalu tersedia di tingkat pengecer, meski harga ada yang naik, tetapi juga turun.

Menurut Almahdali, pada umumnya, harga kebutuhan pokok di Sulteng relatif stabil.

Saat ini, kata dia, komoditi yang naik di sejumlah pasar tradisional di Palu,hanyalah bawang putih dari Rp25.000, kini menjadi Rp40.000/kg. Justru arga bawang merah turun dari Rp40.000/kg, kini menjadi Rp25.000/kg.

Begitu juga cabai rawit yang sebelumnya pernah naik hingga mencapai Rp150.000/kg, kini turun menjadi Rp60.000/kg.

Kebutuhan lain seperti beras, minyak goreng, daging dan telur rata-rata normal. Beras dijual pedagang kepada masyarakat Rp9.000/kg untuk medium dan premium Rp11.000/kg.

Berikut minyak goreng bimoli curah Rp13.000/kg, daging sapi Rp100.000/kg dan telur Rp1.200/butir.

Pemerintah masih punya stok beras yang dikuasai Perum Bulog Sulteng untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga beberapa bulan ke depan.

Bulog juga terus menggenjot pembelian beras untuk mengamankan stok beras nasional di daerah itu.

Para distributor gula pasir dan tepung terigu di Palu juga memiliki persediaan cukup memadai karena pasokan dari pabrik selama ini berjalan lancar dan pasokan selalu disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat.

Karena itu, menghadapi bulan puasa dan hari raya mendatang, masyarakat tidak perlu khawatir terhadap berbagai kebutuhan pokok dan lainnya, sebab pemerintah bersama dengan distributor dan beberapa BUMN di Palu selalu saling berkoordinasi dengan baik.