IAIN Palu Optimis Ungguli Pecatur Banten

id pionir viii

IAIN Palu Optimis Ungguli Pecatur Banten

Kontingen IAIN Palu pada Pionir VIII Banda Aceh (Humas IAIN Palu)

Banda Aceh, (antarasulteng.com) - Atlet catur Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palu, Sulawesi Tengah, optimis mampu mengungguli atau mengalahkan pecatur dari kontingen IAIN Banten.

Official Catur IAIN Palu, Jusrin, menyatakan bahwa pihaknya akan berupaya untuk mematahkan rekor kontingen Banten di pertandingan catur.

"Semoga IAIN Palu dapat mematahkan rekor IAIN Banten yang menjuarai catur selama dua kali berutur-turut pada Pionir tahun 2013 dan 2015," ungkap Jusrin.

Jusrin mengakui bahwa lawan terberat IAIN Palu pada pertandingan catur yaitu kontingen atau pecatur dari Banten.

Akan tetapi, kata dia, pihaknya telah mempersiapkan diri sejak kalah dari IAIN Banten pada Pionir VII tahun 2015 di Palu.

Dimana, sebut dia, saat itu IAIN Baten sapu bersih medali dicabang catur sehingga berhasil meraih juara umum Pionir VII.

"Kami telah menyiapkan atlet-atlet terbaik kami dan rutin bermain catur untuk mempersiapkan diri pada Pionir VIII di Aceh," sebutnya.

Ia menguraikan pihaknya menurunkan dua atlet bernama Ratman dan Milawati mengikuti dua kategori putera dan puteri bermain di kelas cepat, klasik dan kilat.

Terkait hal itu Rektor UIN Arraniry Prof. Farid Wajdi Ibrahim mengatakan bahwa Pionir VIII dihadiri 3.070 peserta dan 513 official dari 55 perguruan tinggi Islam negeri se-Indonesia.

Pihaknya, sebut Prof. Farid Wajdi menyediakan 162 medali yang terdiri dari 54 medali emas, 54 perak dan 54 perunggu.

Terdapat empat bidang pada Pionir VIII yang dipertandingkan terdiri dari olahraga, seni, riset dan ilmiah yang berlangsung sejak tanggal 26 April - 1 Mei 2017.